- tvone/Wawan Sugiarto
Heboh! Video Viral Penampakan Ikan Besar di Danau Ranu Pakis Lumajang, Ternyata Ini Faktanya
Lumajang, Jawa Timur - Beredarnya Video viral yang memperlihatkan penampakan ikan berukuran besar di Ranu Pakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Rabu (18/5) di klarifikasi nelayan setempat hanya segerombolan ikan mujaer.
Idris (28) warga Dusun Klerekan, Desa Ranu Pakis, Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang, yang bekerja sebagai nelayan ini menyanggah anggapan warga tentang munculnya ikan besar yang viral di media sosial.
Menurutnya, ikan yang ada dalam video itu merupakan gerombolan ikan yang cukup banyak sehingga terlihat seperti ikan yang berukuran besar.
"Bukan, itu gerombolan ikan-ikan kecil saja, kemarin itu saking banyaknya keliatan dari atas itu ikan besar," kata Idris di rumahnya.
Idris yang setiap harinya memang bekerja sebagai pencari ikan di Ranu Pakis menuturkan kejadian ikan bergerombol itu kerap terjadi dalam dua bulan terakhir.
Dia tidak menyalahkan warga yang menganggap bahwa ada ikan besar sebesar bus dan truk di Ranu Pakis seperti kabar yang beredar di masyarakat, karena ketidaktahuan warga.
Karena menurutnya, jika dilihat dari jauh memang nampak seperti ikan berukuran besar yang tengah berenang ditengah Danau.
"Ya kira-kira panjangnya 7 meter karena memang 3 gerombolan jadi satu, makanya orang-orang bilang ikan sebesar bus," tambahnya.
Idris yang menyaksikan secara langsung dari jarak dekat menjelaskan bahwa gerombolan ikan itu merupakan jenis ikan mujaer dan nila. Sedangkan, yang paling besar di depan itu merupakan ikan gabus.
Idris juga mengaku mendengar teriakan warga dari atas Danau yang memperingatkannya untuk segera menepi lantaran ada ikan besar.
Tapi ia bergeming karena memang ikan besar yang dimaksud warga ternyata hanya segerombolan ikan mujaer dan nila.
"Itu ikannya mujaer sama nila, tapi pimpinannya yang depan itu ikan gabus beratnya sampai 1,5 kg," jelas Idris.
Kejadian semacam itu, baginya merupakan berkah tersendiri lantaran lebih mudah dalam menjaring ikan.
Ia mengaku saat ada ikan bergerombol seperti kemarin, ikan sebanyak 15 - 20 kilogram bisa didapatnya hanya dalam waktu satu jam berada di tengah danau.
"Itu ikan yang saya cari karena enak kerja bentar dapat ikan banyak, kemarin saya dapat 15 Kg, beberapa hari lalu sempat 20 Kg," tuturnya.
Namun, Idris tidak menampik bahwa ada ikan berukuran besar di danau seluas 112 ha seperti yang sering diceritakan warga.
Ikan itu dipercaya warga sebagai prekso (penunggu) danau. Jika ikan itu sudah muncul, biasanya warga menggelar selamatan dan doa bersama.
"Kalau yang besar memang ada karena memang danau ini misterius, biasanya yang lihat 1 orang saja kemudian dimusyawarahkan lalu dibuat selametan, kalau tidak selamatan biasanya nanti ada yang tenggelam," pungkasnya. (wso/rem)