- tvOne - sinto sofiadin
Pasca Covid 19, Ekspor Kedelai Edamame Jember ke Lima Benua Naik 10 Persen
Jember, Jawa Timur - Produktivitas kedelai edamame di Jember meningkat 6 persen dengan dilakukannya proyek Agro Solution. Proyek tersebut dilakukan PT Petrokimia Gresik dengan menyasar petani edamame pada demonstration plot (demplot) di Desa Rowo Tengah, Kecamatan Sumberbaru, Kabupaten Jember.
Dengan pelaksanaannya, proyek Agro Solution itu juga menggandeng PT Mitratani Dua Tujuh, sebagai produsen edamame yang ada di Jember.
Menurut Direktur Operasi dan Produksi Petrokimia Gresik, Digna Jatiningsih, dari hasil panen demplot, proyek Agro Solution mampu meningkatkan produktivitas edamame hingga 13,2 ton/Ha atau meningkat 6 persen dibandingkan dengan budidaya petani sebelumnya yang hanya 12,4 ton/Ha.
“Begitu juga dengan pendapatan petani juga mengalami peningkatan, petani edamame Jember memperoleh pendapatan sebesar Rp82,2 juta/Ha. Penghasilan ini bertambah 7 persen atau Rp5,5 juta/Ha dibandingkan dengan hasil sebelumnya sekitar Rp76,7 juta/Ha,” kata Digna saat dikonfirmasi di sela kegiatan panen demplot, Senin (26/9).
Untuk Jawa Timur bagian Timur, terkait proyek Agro Solution dilakukan di wilayah Jember, Banyuwangi, Bondowoso dan Lumajang.
“Project Agro Solution telah menyasar di lahan seluas 7.599,31 Ha dengan melibatkan 3.484 petani. Sedangkan komoditas yang digarap diantaranya padi, tebu dan hortikultura. Dalam program ini, Petrokimia Gresik memiliki tanggung jawab pendampingan budidaya dengan menyediakan layanan mobil uji tanah untuk melihat kondisi tanah, sehingga komposisi pemupukannya akurat dengan hasil optimal. Kemudian menyediakan pupuk berkualitas, kawalan pengendalian hama,” bebernya.
Terpisah Direktur PT Mitratani Dua Tujuh, Arif Suhariadi mengatakan, adanya proyek Agro Solution selain meningkatkan hasil para petani. Juga membantu produktivitas dari kebutuhan edamame, terlebih lagi pasca pandemi Covid-19.