Terperosok ke dalam Sela Bebatuan Karang saat Cari Ikan di Pantai Anakan Pacitan, Seorang Warga Tewas Tenggelam

Pacitan, Jawa Timur - Tuwari (40), seorang warga asal RT 01 RW 09, Dusun Karang Anyar, Desa Pagerejo, Kecamatan Ngadirojo, Kabupaten Pacitan, ditemukan tewas mengapung setelah kurang lebih 1 jam hilang tenggelam di perairan Pantai Anakan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Ngadirojo, Senin (23/01). 

Korban tenggelam saat mencari ikan, diduga terperosok ke dalam celah batu karang dan tidak bisa berenang sehingga tenggelam. Salah seorang rekan korban, Tuharno (24) warga RT 01 RW 09 Dusun Karang Anyar, Desa Pagerejo menjelaskan peristiwa tersebut bermula sekitar jam 00.30 Wib. Tuharno dengan korban dan 2 rekannya (Juwanto dan Miswanto) berangkat bersama dari rumah korban menuju Pantai Anakan untuk mencari ikan dan kerang laut dengan cara menangkap menggunakan tangan, tanpa alat (Ngrajak).

Setelah sampai di pantai dan memastikan air laut sedang surut, korban bersama tiga orang lainnya mulai masuk ke dalam air dan menyusuri bebatuan terumbu karang dengan berjalan kaki, sambil memungut kerang serta ikan kecil yang dapat ditangkap dengan posisi berpencar berjarak kurang lebih 15 meter.

"Mendengar suara gemercak air seperti orang mengepakkan telapak tangan di permukaan air, kemudian saya menoleh dan melihat posisi korban terperosok ke dalam sela bebatuan karang yang airnya dalam di Pantai Anakan, Desa Sidomulyo, Kecamatan Ngadirojo, Senin (23/01)," jelasnya.

Tuharno menambahkan tak lama kemudian korban hilang tenggelam. Sesaat setelah itu Tuharno berteriak minta tolong kepada teman dan ketiga rekan korban, kemudian berusaha melakukan pencarian, namun hasilnya nihil.

"Pada jam 05.00 Wib, korban ditemukan terapung tidak jauh dari lokasi tenggelamnya. Selanjutnya kita evakuasi untuk dibawa ke tepi pantai. Namun korban sudah meninggal dunia. Kejadian tersebut dilaporkan ke Polsek Ngadirojo," tambahnya.

Dari pemeriksaan polisi dan petugas medis tidak ditemukan luka akibat kekerasan pada bagian tubuh korban. Korban meninggal dunia karena tidak bisa berenang saat tenggelam karena terperosok ke air dalam, sehingga tenggelam. Selanjutnya korbam dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan. (asw/hen)