- Irwansyah
Tim dan Peralatan Kesehatan Mulai Disiapkan Jelang MXGP Samota Sumbawa 2023
"Kebetulan, salah seorang dokter di Kabupaten Sumbawa sudah mendapat lisensi dari Federation of Internationale de Motorcyclisme (FIM). Nantinya, dokter tersebut yang akan menyusun kualifikasi apa saja yang dibutuhkan bagi tenaga kesehatan," ungkapnya.
Untuk fasilitas kesehatan yang digunakan selama perlombaan, akan menggunakan fasilitas yang ada di RSUD Sumbawa dan RSMA.
Lebih lanjut Junaedi mengatakan, adapun kendala yang dihadapi oleh tenaga kesehatan di Kabupaten Sumbawa, adalah kurangnya pengalaman menangani event berskala internasional. Sementara tenaga kesehatan di provinsi, sudah sering menangani hal seperti ini. Seperti WSBK dan Moto GP.
Karena itu, pihaknya meminta kepada Pemprov NTB untuk melibatkan tenaga kesehatan yang lebih banyak dalam event internasional. Terutama melibatkan tenaga kesehatan dari kabupaten. Sehingga, tenaga kesehatan di kabupaten memiliki pengalaman untuk memberikan penanganan dalam event internasional.
"Sehingga jika ada event seperti ini lagi atau event jangka panjang, tim kita sudah cukup mampu dan bisa mandiri," pungkasnya.
Pada event MXGP Samota 2022 lalu, sebanyak 330 tenaga medis disiagakan menghadapi kondisi darurat pada event Moto Cross Grand Prix atau MXGP.
Ratusan tenaga medis ini dibagi menjadi beberapa tim sesuai tingkat kedaruratan yang terdiri dari beberapa bagian.