- ikbal arsyad
1888 Warga Mengungsi Akibat Erupsi Gunung Ibu Halmahera Barat
Halmahera Barat, tvOnenews.com - Ribuan warga di Kecamatan Tabaru, Halmahera Barat, yang tinggal di lereng Gunung Ibu terpaksa mengungsi ke posko-posko pengungsian, sejak terjadinya aktifitas peningkatan kegempaan vulkanik dan erupsi. Bahkan hingga saat ini Gunung Ibu masih berstatus awas level IV.
Data sementara terdapat 1888 jiwa yang kini mengungsi ke 3 titik lokasi yang berada di Kecamatan Ibu. Selain itu ada 3 titik pengungsian yang dilakukan secara mandiri.
“Data sementara ada 1888 warga yang mengungsi di tiga titik posko pengungsian di Desa Tongute Ternate Asal, Desa Gam Ici dan Desa Tongute Sungi,“ ujar Ade Fabanyo, sekertaris BPBD Kabupaten Halmahera Barat, Selasa, (28/5/2024).
“Tapi ada pengungsi mandiri di tiga titik seperti pengungsi di jalur Desa Bosala, kemudian gunung opan dan Tolabit perbatasan Halmahera Barat dan Halmahera Utara,“ tambahnya.
Sebelumnya, Gunung Ibu di Kabupaten Halmahera Barat, Provinsi Maluku Utara, pada Senin (27/5/2024) sekitar pukul 03:03 Dini hari WIT, dilaporkan kembali erupsi dengan tinggi kolom abu teramati ± 6.000 meter di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat.
Akibatnya ada tujuh Desa di Kecamatan Ibu terdampak abu vulkanik, rumah-rumah Warga di tutupi Abu vulkanik.