- tvOnenews - Tut Wuri Handayani
115 Dekan Berkumpul di Pontianak Lahirkan 4 Rekomendasi Kedokteran
tvOnenews.com - Gonjang-ganjing berita kurangnya tenaga kedokteran khususnya Dokter Ahli di Indonesia akhir-akhir ini, ternyata menjadi persoalan yang cukup mengusik pikiran banyak pelaku kesehatan termasuk para Dekan Fakultas Kedokteran yang ada di Indonesia.
Para Dekan yang jumlahnya mencapai 115 orang yang tergabung dalam Forum Dekan Asosiasi Institusi Pendidikan Kedokteran Indonesia (Fordek AIPKI) ini berkumpul di Pontianak dalam pertemuan rutin mereka mulai tanggal 25 hingga 28 Juli 2024.
Forum yang kali ini diselenggarakan oleh Fakultas Kedokteran Universitas Tanjung Pura, secara khusus membahas bagaimana meningkatkan kualitas kedokteran agar bisa memaksimalkan kualitas layanannya untuk selanjutnya didistribusikan sesuai tempat yang masih kurang tenaga dokternya.
Dalam sambutan pembukaannya, Rektor Universitas Tanjung Pura, Prof.Dr. Garuda Wiko SH, M.Si, sangat mendukung adanya pertemuan dekan kedokteran ini dan berharap dengan adanya forum yang digelar di Bumi Khatulistiwa ini, koordinasi antar lembaga dalam melahirkan tenaga kedokteran yang berkualitas global dan sekaligus bisa memenuhi kebutuhan tenaga dokter termasuk dokter spesialis di Indonesia akan semakin erat lagi.
"Lembaga Pendidikan sebagai tempat melahirkan Dokter berkualitas dapat didistribusikan dengan baik dan dapat memenuhi kebutuhan tenaga kedokteran di Indonesia," ungkapnya.
Apa saja rekomendasi yang dilahirkan dalam pertemuan ini?
Dalam keterangannya kepada sejumlah awak media, Ketua AIPKI, Prof.Dr Budi Santoso, Dr.,SpOG, Subsp.F.E.R, para Dekan Kedokteran menilai sudah sangat mendesak digantinya SKDI 2012 dengan Standard Nasional Pendidikan Dokter Indonesia (SNPDI) 2024, untuk mencapai keselarasan antara standar pendidikan dokter dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi terbaru.