Sekelompok pemuda di Mamuju, Sulawesi Barat diserang OTK menggunakan busur, Minggu (2/4/2023).
Sumber :
  • gusni kardi

Sekelompok Pemuda Diserang OTK dengan Busur

Minggu, 2 April 2023 - 20:00 WIB

Mamuju, tvOnenews.com - Aksi teror busur yang dilakukan oleh OTK kembali terjadi di Mamuju,  Sulawesi Barat (Sulbar), kali ini sasarannya adalah seorang pemuda yang sedang nongkrong di pinggir jalan Trans Sulawesi, tepatnya di Desa Tadui,  Kecamatan Mamuju.

 

"Tim Resmob Reskrim Polresta Mamuju sudah melakukan oenyeludikan terhadap oelaku aksi teror busur yang semakin marak di Mamuju," kata Kasi Humas Polresta Mamuju, Ipda Herman Basir, Minggu (2/4/2023).

 

Ipda Herman menyebut, aksi teror busur yang dialami warga menjadi perhatian dari pihak Reskrim Polresta Mamuju. Pasalnya aksi teror busur yang dilakukan OTK ini sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir. Perwira satu balok ini menyebut teror busur terhadap seorang pemuda ini adalah aksi yang ke tiga kalinya. Aksi teror busur yang dilakukan OTK ini 2 kali terjadi di Kecamatan Kalukku. Bahkan 1 orang bayi 4 tahun menjadi sasaran aksi teror busur ini. 

 

Aksi teror busur yang dilakukan OTK terhadap kelompok pemuda yang lagi nongkrong di Jalan Trans Sulawesi tersebut terjadi secara spontan. Sebuah sepeda motor dari arah Mamuju - Kalukku berjalan pelan dan langsung melontarkan anak busur ke arah sekelompok pemuda yang sedang nongkrong di pinggir jalan. Sontak mereka terkejut dengan aksi teror dari OTK tersebut. 

 

Beruntung aksi teror yang dilakukan oleh pengendara roda dua tersebut tidak mengenai sasaran. Gagal mengenai sasaran pengendara motor bersama boncengannya tersebut kabur ke arah Kecamatan Kalukku. 

 

Untuk mencegah adanya korban jiwa akibat aksi teror busur yang dilakukan oleh OTK ini,  Kasi Humas Polresta Mamuju, Ipda Herman Basir, menghimbau kepada warga agar selalu berhati-hati ketika sedang berada di pinggir jalan, bahkan kalau perlu tidak nongkrong dipinggir jalan.

 

"Saya imbau warga agar tudak lagi nongkrong dipinggir jalan supaya pelaku teror busur yang sudah semakin marak tidak lagi terulang, " tutup Herman Basir.

 

(gki/asm) 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
06:35
03:33
10:42
01:37
02:35
05:22
Viral