- Jamil Azali
Sempat Duel dengan Warga, Pelaku Hipnotis Ditangkap Hingga Nyaris Diamuk Massa
Buton Tengah, tvOnenews.com - Sempat berduel dengan warga, seorang pelaku hipnotis berhasil ditangkap hingga nyaris babak belur diamuk warga di Desa Kanapa-Napa, Kecamatan Mawasangka, Kabupaten Buton tengah, Sulawesi Tenggara, Jumat (24/5/2024). Dalam aksinya pelaku menggasak uang jutaan rupiah dari sejumlah pedagang.
Sebelum ditangkap, pria pelaku hipnotis sempat berduel dengan seorang warga yang mengejarnya setelah aksi hipnotisnya ketahuan, pelaku akhirnya kalah dalam pertarungan hingga berhasil ditangkap warga. Saat itu pelaku nyaris diamuk warga yang sudah mulai mengerumuni pelaku, beruntung seorang warga langsung membawa pelaku ke kantor Polsek terdekat.
"Tadi sempat berkelahi dengan warga yang kejar pelaku, pelaku akhirnya kalah dan berhasil ditangkap, untung ada pak haji tadi yang langsung bawa pelaku di Polsek karena warga sudah berkerumun mau hajar ini pelaku, "ungkap salah seorang warga.
Kabar ditangkapnya pelaku hipnotis menarik perhatian ratusan warga yang langsung memadati halaman polsek sambil meneriaki pelaku. Polisi sempat menginterogasi pelaku di Polsek tersebut, namun akhirnya pelaku dibawa ke markas Polres Buton Tengah menggunakan mobil untuk diamankan.
Pelaku diketahui bernama Syarif Sunaryo alias Nugi (37) merupakan warga Kota Bitung, Sulawesi Utara. Dalam aksinya pelaku berpura-pura memborong sejumlah barang di kios-kios dengan menyasar kios yang dijaga anak-anak atau wanita agar memudahkan pelaku menjalankan aksi hipnotisnya. Pelaku kemudian meminta sejumlah uang kepada korban yang tanpa sadar langsung menyerahkan sejumlah uang kepada pelaku.
"Awalnya dia pura-pura mau borong barang-barang di kios terus dia minta uang sama saya, herannya saya langsung kasi uang yang ada di tanganku itu Rp 600 ribu, tidak lama saya sadar ah ini penipu ini saya langsung kejar dia baru saya minta kembali uangku, " kata salah satu korban, Nazarudin.
Menurut Kasat Reskrim Polres Buton Tengah, AKP Sunarton, pelaku sudah menjadi target polisi sejak sebulan lalu, karena sebelumnya pelaku juga telah beraksi di sejumlah desa di wilayah Kecamatan GU dengan modus yang sama.
"Sebenarnya kami sudah melakukan pengejaran sejak sebulan lalu terhadap pelaku, namun Alhamdulillah sudah tertangkap, sekarang kami masih melakukan pendalaman, "ujar Sunarton.
Pelaku kini telah diamankan di Polres Buton Tengah untuk pemeriksaan lebih lanjut, polisi juga mengamankan satu unit sepeda motor milik pelaku yang digunakan untuk beraksi. Saat ini polisi masih mendalami kasus tersebut sebab dari informasi warga diduga pelaku beraksi bersama komplotannya. (jai/frd)