- Andri Resky
419 Penumpang KM Umsini Tujuan Surabaya Diberangkatkan Menggunakan Kapal Milik Swasta
Makassar, tvOnenews.com - Pasca terbakarnya Kapal Motor (KM) Umsini di dermaga Pelabuhan Makassar, Sulawesi Selatan, pada Minggu subuh kemarin (9/6/2024), sebagian besar penumpangnya telah diberangkatkan kembali ke tujuan, yakni Pelabuhan Tanjung Perak, Surabaya, Jawa Timur, dengan menggunakan Kapal Motor milik swasta Dharma Lautan Utama.
Sementara penumpang lainnya dijadwalkan akan diberangkatkan menggunakan KM Labobar dan KM Doro Londa pada hari Selasa mendatang (11/6/2024).
Mereka kini didrop di terminal 1 untuk menunggu pemberangkatan selanjutnya.
Pantauan di lokasi, para penumpang menggunakan waktu tersebut untuk beristirahat. Pihak Pelni pun telah menyiapkan makanan dan minuman serta snack gratis sebagai bentuk konpensasi kepada para penumpang.
"Pokoknya semua ditanggung oleh Pelni, makan pagi, siang, malam, air semua disiapkan oleh Pelni," ujar Kepala Cabang PT Pelni Makassar, Jabir, yang ditemui di Pelabuhan Makassar, pada Senin (10/6/2024).
Jabir mengatakan bahwa KM Umsini terbakar saat tengah proses sandar di dermaga Pelabuhan Makassar dan mengangkut 1.677 penumpang dengan tujuan Surabaya, Tanjung Pinang, dan Jakarta. Akibatnya, penumpang lanjutan tersebut diturunkan seluruhnya ke terminal penumpang karena KM Umsini tidak dapat melanjutkan perjalanan.
Setelah berkoordinasi dengan KSOP, Pelindo dan pemilik kapal swasta, sebanyak 419 penumpang KM Umsini dengan tujuan Surabaya diberangkatkan dengan menggunakan kapal milik Dharma Lautan Utama, pada Minggu sore kemarin (9/6/2024).
"Sebagian besar kemarin sudah berangkat ke Surabaya kurang lebih 400," tuturnya.
Sementara untuk penumpang tujuan Tanjung Pinang akan diangkut menggunakan KM Labobar dan tujuan Jakarta dengan KM Dorolonda yang keduanya akan tiba bersamaan di dermaga Pelabuhan Makassar, pada Selasa besok (11/6/2024).
"Selebihnya besok pagi juga akan berangkat, dinaikkan ke Doro Londa dan Labobar," sambungnya.
Saat ini pihak kepolisian dari Polda Sulsel dan Inafis Polres Pelabuhan tengah melakukan penyelidikan dan memasang garis polisi di sekitar kapal yang terbakar.
"Sementara ini berjalan dari Labfor Polda, dari Polres juga, Inafis. Jadi sementara masih jalan. Masih dalam investigasi, pemeriksaan," katanya menandaskan.(ary/frd)