Sejumlah orang yang diduga warga desa Desa Lewonu diarahkan menenteng poster Budiman, bertuliskan lanjutkan kebaikan oleh Kadesnya/.
Sumber :
  • Haswadi

Oknum Kades di Lutim Terang-Terangan Bagikan Poster Bakal Calon Bupati, Diduga Terlibat Politik Praktis

Rabu, 3 Juli 2024 - 11:45 WIB

Luwu Timur, tvOnenews.com - Sudarman, Kepala Desa Lewonu, Kecamatan Burau, Kabupaten Luwu Timur, Sulawesi Selatan diduga terlibat politik praktis.  Sudarman terang-terangan membagikan poster bergambar Bupati Luwu Timur, Budiman yang juga bakal calon Bupati petahana.

Pembagian poster itu, diduga berlangsung di Kantor Desa Lewonu. Dalam foto yang beredar, terekam Sudarman menggunakan pakaian dinas, kemudian dikelilingi sejumlah orang yang diduga warganya sambil menenteng poster Budiman, bertuliskan lanjutkan kebaikan.

Adapun Sudarman, Kepala Desa Lewonu, membenarkan poster itu dia bagikan kepada warga. Dia beralasan poster tersebut sengaja dibagikan agar warga lebih kenal Bupatinya.

"Saya paham kepala desa tidak boleh terlibat politik praktis, tapi ini kan belum calon bupati, hanya bagikan saja," ucap Sudarman, Rabu (3/7/2024).

Sudarman tidak bisa menjelaskan saat ditanya tujuannya membagikan poster bakal calon Bupati petahana tersebut.

"Itu tadi hanya dibagikan saja, sudah yaa saya mau rapat dulu," kata Sudarman lalu menutup teleponnya.

Sementara Ketua Badan Pengawas Pemilu Kabupaten Luwu Timur, Pawennari mengatakan pihaknya sudah melakukan pendalaman dan mengidentifikasi di lapangan.

"Apakah kegiatan ini apiliatif dengan kegiatan bakal calon atau tidak, ini masih kami dalami, teman-teman pengawas di Kecamatan juga sedang bekerja mengumpulkan data dan keterangan yang nantinya akan kita kaji dan akan kita bawa dalam rapat pleno nanti," kata Pawennari.

Dia kemudian mewanti-wanti agar seluruh pihak yang tidak boleh terlibat politik praktis untuk menahan diri dan membuat pelanggaran selama tahun politik ini.

"Termasuk ASN, kita juga sudah surati Pemda dan sekolah-sekolah. Kami juga terus pantau postingan-postingan di sosial media," katanya.(has/frd).

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:16
43:11
04:17
01:49
02:45
04:20
Viral