PLTS Hybrid di Kepulauan Selayar.
Sumber :
  • Arsil Ihsan

PLTS Hybrid Terbesar di Sulsel Resmi Beroperasi di Kepulauan Selayar

Jumat, 15 April 2022 - 19:26 WIB

Kabupaten Kepulauan Selayar, Sulawesi Selatan – Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) hybrid terbesar di Sulawesi Selatan secara resmi beroperasi di Kabupaten kepulauan Selayar, tepatnya di Tangkala, Desa Parak, Kecamatan Bontomanai. 

Pengoperasian PLTS terbesar di Sulsel ini diharapkan bisa menjadi salah satu sumber kelistrikan bagi warga Kepulauan Selayar. Demikian dijelaskan oleh M Basli Ali, Bupati Kepulauan Selayar, usai meresmikan pengoperasian PLTS Tangkala pada Jumat (15/4/2022) sore.

“Pengoperasian PLTS Tangkala yang merupakan pembangkit listrik tenaga surya hibryd terbesar di Sulsel kini dapat dinikmati oleh masyarakat Kepulauan Selayar, dan kami dari Pemerintah Kabupaten semakin percaya diri melaksanakan pembangunan ekonomi masyarakat karena sumber daya kelistrikan tidak lepas dalam membangun dan meningkatkan perekonomian daerah ini," jelas Basli Ali.

Bupati Kepulauan Selayar juga menyampaikan terima kasih kepada pihak PLN karena dengan cepat merespons kebutuhan warga Selayar, di mana saat ini pembangunan sumber daya kelistrikan sejenis masih dibangun di wilayah kepulauan untuk membantu meningkatkan perekonomian warga.

Dalam kesempatan tersebut, General Manager PLN Unit Induk Wilayah (UIW) Sulawesi Selatan, Tenggara dan Barat (Sulselrabar), Awaluddin Hafid juga menyampaikan sejumlah hal mengenai PLTS Tangkala yang telah resmi beroperasi.

Ia menyebut kalau Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Hybrid Tangkala berkapasitas 1,3 megawatt peak (MWp) ini adalah milik PLN. Dan dibangun di atas lahan seluas 1,46 hektare (ha) dengan total investasi Rp39,5 miliar. Perseroan menargetkan beroperasi secara komersil pada semester I /2022. PLTS terbesar di Sulsel ini bakal meningkatkan bauran energi baru terbarukan (EBT).

Hadirnya PLTS Hybrid terbesar di Kepulauan Selayar, diharap dapat meningkatkan potensi ekonomi bagi  warganya apalagi Kabupaten Kepulauan Selayar memiliki potensi  wisata dan perikanan yang dilirik dunia. Selain meningkatkan keandalan listrik Pulau Selayar PLTS ini dapat mengurangi penggunaan energi fosil dan menekan emisi karbon.

Adapun, dengan beroperasinya PLTS Hybrid Selayar, maka total daya mampu sistem kelistrikan Selayar adalah 11,65 (MW). Beban puncak wilayah ini mencapai 6,4 MW, sehingga masih terdapat cadangan daya sebesar 5,25 MW. Hadirnya PLTS Hybrid Selayar, lanjut Darmawan, akan turut memberikan sumbangsih dalam menurunkan emisi karbon sebesar 1.400 ton CO2 per tahun.

Awaluddin Hafid juga menjelaskan, nantinya tujuan dari pengoperasian PLTS Hybrid Selayar ini adalah guna meningkatkan bauran Energi Baru Terbarukan (EBT) khususnya di provinsi Sulawesi Selatan.

“Selain itu kami bertujuan untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan Pulau Selayar dan mengurangi penggunaan energi fosil,” tutup Awaluddin. (ain/act)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
04:01
03:25:03
04:20
03:04
02:34
01:10
Viral