- Tim Tvone-Marwan Diaz
Gubernur Sulut Gelorakan 'Mari Jo Bakobong' untuk Kedaulatan Pangan
"Memang saat ini kenapa lebih gencar kedaulatan pangan, karena saat ini kita harus waspada beras Vietnam dan Thailand sudah dinaikkan 30 persen, pupuk sekarang juga susah dicari karena Ukraina perang, dampaknya apa kalu tidak ada pupuk, dampaknya biasanya satu tahun kita tanam tiga kali, sekarang kurang dua kali, syukur-syukur bisa dua kali, kalu tidak ada tinggal 1 kali, kalu cuman sekali diberi pupuk hasil yang didapatkan tidak maksimal," terangnya.
Gubernur juga menghimbau kepada seluruh masyarakat agar terus memanfaatkan lahan yang ada demi kemakmuran Rakyat.
"Menghadapi tantangan ini kita harus memanfaatkan lahan kita yang subur di kota Tomohon ini, di lahan GMIM ini subur samua dan itu terbukti karena ekonomi sulut sampai hari ini masih terkendali. Pertumbuhan ekonomi Sulawesi Utara 5,93 persen, Inflasi dibawa 4 persen, kenapa karena kita sudah lakukan Kenaulatan pangan," pungkas Olly Dondokambey.
Gerakan kedaulatan pangan, Mari Jo Bakobong yang dilaksanakan di Kota Tomohon ini dihadiri oleh Ketua Sinode GMIM, Pdt. Hein Arina Pemerintah Kota Tomohon, Pemkab Minahasa dan masyarakat yang bergerak di bidang pertanian dan perternakan.(Mdz/ask)