Den Intel Dam I BB Ungkap Dugaan Pabrikan Pupuk Opal Racikan Sendiri yang Rugikan Masyarakat, Ribuan Karung Oplos Siap Edar Diamankan.
Sumber :
  • Tim Tvone/Yoga

Den Intel Dam I BB Ungkap Dugaan Pabrikan Pupuk Opal Racikan Sendiri yang Rugikan Masyarakat, Ribuan Karung Oplos Siap Edar Diamankan

Rabu, 8 Maret 2023 - 09:28 WIB

Medan, tvOnenews.com - Selasa (7/3/2023) Den Intel Dam I BB, mengrebek satu rumah di Jalan Budi Luhur, Kelurahan Sei Sikambing, Kecamatan Medan Helvetia. Dan Den Intel Dam Letkol Inf Jontra Yanto Gultum mengerahkan sejumlah personil yang menemukan ribuan pupuk opal alias racikan sendiri yang jauh dari standar kualifikasi dan mutu dari sejumlah pupuk ternama yang laris dijual petani.

Ribuan karung pupuk siap jual ke warga dan masyarakat diamankan dari rumah berkedok gudang yang di sekelilingnya dipasang terpal dan seng.

Selain itu diamankan sejumlah alat pengerjaan seperti mesin jahit karung, karung bermerek, truk dan sejumlah bahan dasar yang dioplos menyerupai pupuk.

"Awalnya kita menerima warga masyarakat yang membeli pupuk salah satu merek ternama dan dicari dengan kapasitas jumlah banyak. Ternyata pupuk itu tak sesuai alias palsu dioplos racikan sendiri, setelah kita menerima informasi dugaan pupuk oplos racikan sendiri, kita mulai penyelidikan dan menurunkan anggota menggrebek. Dan ternyata benar dan diduga racikan dari bahan pendukung. Kita amankan dan sekarang masih kita kembangkan penyelidikan lanjut ya,” ujar Dan Den Intel Dam Letkol Inf Jontra Yanto Gultum ketika turun ke lokasi.

Sementara itu pekerja setempat yang diduga ikut terkait dalam bisnis jual beli pupuk racikan dengan dipasang sarung pupul bermerk, itu menyebutkan ia hanya pekerja.

Sementara sejumlah warga setempat menyebutkan rumah yang dijadikan pengolahan pengerjaan pupuk palsu itu adalah rumah kontrakan. Dan warga selama enam bulan mengaku tidak tahu soal kegiatan di dalam karena tempatnya tertutup.

"Sekitar enam bulan memang ada aktifitas  jual beli keknya, tapi kami kurang pasti. Karena tertutup itu tempat. Yang masuk hanya pekerjalah,” kata Bu Yuni.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
03:56
01:58
01:28
01:07
00:53
03:16
Viral