- Tim TvOne/Pujiansyah
Brutal! Kelompok Geng Motor di Bandar Lampung Aniaya Warga di Jalan Raya
Bandar Lampung, tvOnenews.com - Aksi kelompok geng motor kembali berulah di Bandar Lampung. Kali ini, mereka menganiaya seorang pemuda bercelana loreng di Jalan Jenderal Sudirman, Rawa Laut, Enggal, pada Minggu (12/3/2023) dini hari.
Kelompok geng motor ini berkeliling jalan protokol dengan membawa senjata tajam, serta menyalakan petasan hingga membuat takut warga dan pedagang di lokasi kejadian.
Bahkan salah satu warga yang melintas menggunakan sepeda motor, menjadi korban penganiayaan oleh kelompok remaja diduga geng motor tersebut.
Aksi brutal ratusan remaja dengan sepeda motor dan bersenjata tajam itu terekam oleh kamera warga dan viral di media sosial (medsos).
Menurut warga, peristiwa itu terjadi pada Minggu dini hari saat situasi jalan raya sepi. Para remaja itu diduga akan melakukan aksi tawuran dengan kelompok remaja lainnya.
Warga yang mengetahui peristiwa itu sempat berlarian dan bersembunyi, karena takut menjadi sasaran kelompok geng motor yang membawa berbagai jenis senjata tajam.
"Saya mengintip, tidak keluar dari warung. Mereka ramai memenuhi jalan raya. Terdengar suara gemuruh petasan seperti bom," kata Asnawati, warga di sekitar lokasi, Senin (13/3/2023).
Dia menceritakan, peristiwa seperti ini sudah dua kali terjadi sejak dirinya pertama berjualan di tempat itu pada akhir tahun lalu.
Sementara itu, Kapolsek Tanjungkarang Barat, Kompol Mujiono, mengatakan, para remaja yang diduga kelompok geng motor itu memang kerap membuat onar di jalan raya. Mereka biasanya mencari sasaran para remaja lainnya untuk melakukan aksi tawuran.
"Sampai saat ini kita tetap lakukan upaya-upaya preventif terkait dengan adanya geng motor. Tiap malam kita melakukan patroli rutin," kata Kompol Mujiono, Senin (13/3/2023).
Akibat aksi brutal kelompok geng motor itu, seorang warga bernama Agil Aprima Raga menjadi korban. Ia mengalami luka di bagian tangan kanan dan kepala akibat sabetan senjata tajam.
"Korban sudah dirawat jalan dan pulang ke rumah. Korban bukan anggota TNI, melainkan warga biasa yang kebetulan memakai celana loreng," jelasnya.
Korban mengalami sejumlah luka bacok akibat dikeroyok oleh geng motor tersebut.
"Dia mengalami luka di beberapa tubuh, yaitu kepala, tangan kanan, dan pundak," bebernya. (Puj/Nof)