- Tim Tvone/Pujiansyah
Tim SAR Gabungan Temukan Ibu dan Anak Korban Longsor di Way Kanan
Way Kanan, tvOnenews.com - Tim SAR Gabungan menemukan dua korban tertimbun longsor di Desa Juku Batu, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan, Lampung dalam keadaan meninggal dunia, pada Rabu (15/3/2023).
Kedua korban yang merupakan ibu dan anak yakni Khotimah (22) dan M Diki Saputra (4) warga Desa Tanjung Raya, Kecamatan Way Tenong, Kabupaten Lampung Barat. Keduanya ditemukan dengan jarak radius 5 meter dari lokasi kejadian.
Kedua korban berhasil ditemukan setelah tim SAR gabungan melakukan pencarian hingga hari keenam pasca terjadinya longsor. Keduanya tertimbun longsor saat hendak pergi ke kebun kopi pada Jumat (10/3/2023).
"Tim SAR Gabungan melihat tanda tanda korban di longsoran desa Juku Batu. Kemudian proses evakuasi jenazah korban berlangsung kira kira 2 jam karena material longsor yang cukup menyulitkan dan akhirnya pukul 13.40 WIB tim SAR Gabungan berhasil mengevakuasi 2 korban," kata Didit Permana, Kepala Seksi Operasi Dan Siaga Basarnas Lampung, Rabu (15/3/2023).
Setelah berhasil dievakuasi, lanjut Didit, korban dibawa ke Puskesmas Banjit. Jasad kedua korban telah diterima oleh Supriyadi (suami korban). Selanjutnya rencana korban akan dimakamkan di TPU pemangku 5 Desa Basungan, Kecamatan Pagar Dewa, Kabupaten Lampung Barat. "Korban dievakuasi ke Puskesmas Banjit dan dibawa ke rumah duka,” tutup Didit.
Sementara itu, Kapolres Way Kanan, AKBP Teddy Rachesna menyampaikan setelah 6 hari pencarian, akhirnya tadi pukul 12.45 WIB kedua korban berhasil ditemukan dalam keadaan meninggal.
"Korban Khotimah dan M Diki Saputra ditemukan di kedalaman sekitar tiga meter yang berjarak sekitar 2 meter dari titik awal hilangnya korban tertimbun tanah longsor," kata AKBP Teddy.
Korban pertama berhasil ditemukan Khotimah dengan penggalian awal menggunakan excavator mini ditemukan pada bagian kaki kanan korban, kemudian dilakukan penggalian kembali untuk mengangkat jenazah korban dan kembali ditemukan korban kedua yakni M Diki Saputra tepat berada di bawah kaki jenazah ibunya.
"Kita doakan bersama semoga almarhum diterima Allah dan mendapat tempat lebih baik di sisi-Nya," tutur Kapolres. (PUJ/LNO)