Keluarga Kompol Zulkarnain, Kasat Narkoba Polresta Deli Serdang..
Sumber :
  • Tim TvOne/Bahana

Kasat Narkoba Angkat Bicara, Keluarga Korban Penganiayaan Tak Terima Dituduh Minta Uang Damai

Kamis, 16 Maret 2023 - 12:24 WIB

Medan - tvOnenews.com, Kompol Zulkarnain, orang tua dari Taruna Akmil, ZE dan ZZ angkat bicara atas kasus dugaan penganiayaan dilakukan anaknya, kepada korban seorang mahasiswa di Medan, bernama Teuku Shehan Arifa Pasha.

Ia menjabarkan kronologi kejadian peristiwa itu. Peristiwa penganiayaan itu terjadi, Sabtu malam (18/02/2023) sekira pukul 23.00 Wib. Korban yang saat itu mengendarai mobil tiba-tiba dicegat terduga pelaku di Komplek Taman Setia Budi Indah, Kota Medan.

"Lantas ia pun kembali menegaskan, bahwa yang diduga melakukan pemukulan itu, bukan ZE anak saya yang Taruna Akmil. Tapi, adiknya ZZ," jelas Zulkarnain saat dikonfirmasi tvonenews.com, Rabu (15/03/2023).

Zulkarnain yang menjabat sebagai Kepala Satuan Reserse Narkoba Polresta Deli Serdang itu, menjelaskan pemicu dugaan perkelahian tersebut dikarenakan korban mengganggu pacar dari ZE.

"Karena kesal dengan korban yang telah mengganggu pacar abangnya, lantas ZZ pun berang hingga kejadian itu terjadi," sebut Perwira Melati Satu tersebut.

Atas kejadian itu, Zulkarnain selaku ayah pelaku mencoba melakukan mediasi dengan keluarga korban. Namun tidak memenuhi jalan keluar.
"Awalnya memang ada arah pembicaraan mau damai. Tapi, saya minta kurang (Rp 300 juta) dan mereka tidak mau. Jadi jalan buntu, kita berusaha bagaimana supaya tetap bisa mediasi," sebut Zulkarnain.

Dengan itu, Zulkarnain selaku orang tua menyerahkan proses hukum yang sudah dilaporkan korban ke Denpom 1/5 Medan dan Polrestabes Medan.
"Untuk saat ini, kita serahkan persolan ini ke pihak berwajib. Apalagi mereka sudah lapor ke POM, serta lapor ke Polrestabes Medan. Kita sudah ada niat baik untuk berdamai, namun belum bisa disanggupi," kata Zulkarnain.

Zulkarnain mengharapkan ada jalan baik dengan diputuskan damai antara kedua belah pihak atas kasus ini. Karena anaknya dengan korban masih berteman waktu sekolah.

"Selaku orang tua, harapannya tetap lakukan dengan hati yang bersih. Saya harapannya berdamai karena masih kenakalan remaja," tutur Zulkarnain.


Keluarga Korban Tampik Tuduhan Minta Uang Damai

Disisi lain, keluarga Shehan justru mengungkapkan hal berbeda. Korban yang mengalami langsung kejadian tersebut ingat betul siapa saja yg menghujani pukulan ke wajahnya, kepala serta tubuh lainnya.

"Begitu keluar dari mobil, mereka langsung menghampiri saya, tanpa tanya ZE yang merupakan Taruna Akmil serta adik kelasnya di SMP menghujani pukulan ke wajah bagian kiri," ujar korban.

Tak melakukan perlawanan Shehan juga dipukuli oleh adik ZE, ZZ. Hal yang lebih parah lagi saat kejadian ada empat rekan ZZ yang ikut menonton kekejian itu.

Masalah perdamaian antar kedua pihak, pihak korban sebelumnya sepakat untuk berdamai dan tidak melanjutkan perkara itu, hanya saja keluarga ZE yang juga aparat negara itu justru sepele dengan keluarganya.

"Uang tak menjadi masalah bagi kami, hal yang terpenting menyembuhkan Shehan baik medis maupun psikis." Tegas Teuku Yose, Paman korban. (bsg)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:08
06:10
01:41
03:04
02:15
03:41
Viral