- Tim TvOne/Andri
Takut Hamil Setelah Berhubungan Badan, Remaja di Bawah Umur Bunuh Kekasih dan Tanam Jasad di Dapur
Tanah Datar, tvOnenews.com – Jajaran Satreskrim Polres Padang Panjang, berhasil mengamankan pelaku pembunuhan remaja yang dikubur di belakang rumah warga di Solok, Kenagarian Singgalang, X Koto, Tanah Datar, Sumatera Barat.
Pelaku berinisial A (17) diamankan di salah satu tempat kuliner Kota Padang Panjang, dengan menggunakan penutup wajah dan digiring oleh pihak kepolisian beserta barang bukti bantal dan kayu.
Korban dan pelaku merupakan pasangan muda mudi yang berkenalan lewat media sosial sejak 5 bulan yang lalu. Korban berinisial Y (14) Warga Kota Padang, Sumatera Barat ini dibawa oleh pelaku ke rumah saudaranya yang sudah kosong 8 bulan.
Perbuatan pelaku terhadap korban terbilang sangat sadis. Pelaku tega menyekap korban mengunakan bantal dan dicekik. Saat korban dalam kritis pelaku memukul kepala sebelah kiri korban mengunakan kayu sampai korban meninggal dunia.
Selain itu, korban yang dalam keadaan meninggal dunia diseret ke dalam lubang yang dibalut dengan gorden jendela rumah. Lalu korban dikubur ke dalam tanah sedalam kurang dari satu meter.
Sebelumnya warga Kenagarian Singgalang dihebokan penemuan mayat remaja perempuan yang dikubur di dalam dapur rumah warga.
Kapolres Padang Panjang, AKBP Donny Bramanto, mengatakan, telah mengamankan seorang pelaku berinisial A yang masih di bawah umur di salah satu tempat kuliner di Kota Padang Panjang.
“ Pelaku menghabisi nyawa korban terbilang sadis. Pelaku menyekap bantal ke muka korban sampai korban tidak berdaya," katanya.
Selanjutnya korban mencekik dan memukul kepala korban dengan potongan kayu tiga kali, untuk memastikan korban meninggal dunia. Sementara Polres Padang Panjang masih meminta keterangan lebih lanjut dari pelaku.
Dari hasil penyidikan sementara pelaku mengaku menghabisi nyawa korban akibat takut korban hamil setelah berhubungan intim.
"Setelah berhubungan pelaku takut korban hamil. Karena itu pelaku tega membunuh korban dan dikuburkan di belakang rumah tidak lain milik saudaranya," ujarnya.
“Korban dan pelaku merupakan anak di bawah umur. Untuk pelaku sudah diamankan ke Mapolres Padang Panjang sedangkan korban masih dalam jalani otopsi di RS Bhayangkara Polda Sumbar," jelasnya. (Asa/Nof)