Seorang Remaja 18 Tahun di Prabumulih Menderita Gizi Buruk dan Stunting

Prabumulih, tvOnenews.com - Seorang remaja 18 tahun warga perumahan Kepodang Kelurahan Patih Galung Kota Prabumulih Sumatera Selatan menderita gizi buruk dan Stunting. Remaja atas nama Wendi Saputra ini, belasan tahun hanya bisa terbaring lemah karena kondisi pertumbuhan tubuh yang tidak normal. Bahkan, tangan sebelah kanan Wendi nyaris tak dapat berfungsi akibat sering mengalami kejang-kejang.

Keterbatasan ekonomi dari orang tua Wendi, membuat Ia hanya mendapatkan perawatan dari pengobatan kampung ala kadarnya. Ayah Wendi yang hanya kuli bangunan, dan sang Ibu yang hanya bekerja sebagai ART, tidak mampu untuk membiayai pengobatan Wendi ke rumah sakit.

Maryati Ibunda Wendi menuturkan, dulu Ia bersama sang suami sempat membawa Wendi berobat ke salah satu rumah sakit swasta karena tubuh Wendi mengalami kejang-kejang. Namun, pengobatan tersebut tidak bisa dilanjutkan karena keterbatasan ekonomi, hingga Wendi hanya dibawa ke pengobatan kampung saja.

"Dulu sempat dibawa berobat. Tapi ya karena kondisi ekonomi, penghasilan kami hanya cukup untuk memenuhi kebutuhan menyambung hidup, makanya kami bawa ke pengobatan kampung yang biayanya masih bisa kami jangkau," ungkap Maryati, Minggu (9/4/2023).

Sementara, dari hasil pengecekan dan observasi yang dilakukan oleh Dokter Bambang dan perawat Puskesmas Prabumulih Barat menjelaskan, Wendi memang diketahui menderita gizi buruk dan stunting. Namun, kedepan kondisi Wendi akan terus dipantau oleh tim ahli gizi Puskesmas Prabumulih Barat.

"Setelah kita lakukan observasi, memang Wendi ini mengalami gizi buruk," ungkap Dokter Bambang.

Lurah Patih Galung, Sumardi, saat mengunjungi kediaman Wendi menjelaskan, baru mengetahui adanya salah seorang warga yang menderita gizi buruk dari beberapa pemberitaan di media. Namun, pihaknya kini sudah melakukan pengecekan bersama Puskesmas Prabumulih Barat, dan akan segera memberikan bantuan kepada keluarga Wendi.