- Pujiansyah/tvOne
Dhawank Delvi Sipir Kaya Raya Lampung Diperiksa Kemenkumham Hari Ini Terkait Sumber Kekayaannya
Lampung, tvOnenews.com - Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Lampung akan melakukan pemeriksaan terhadap Dhawank Delvi, sipir Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Bandar Lampung atau Lapas Rajabasa, yang gaya hidup mewah setelah libur lebaran.
"Untuk pemeriksaan selanjutnya Senin (24 April 2023) besok. Karena baru besok masuk kerja," kata Kakanwil Kemenkumham Lampung, Sorta Delima Lumban Tobing, Minggu (23/4/2023).
Sorta mengatakan pemeriksaan sang sipir akan melibatkan tim dari inspektorat. Hal ini agar pemeriksaan lebih fokus yang bersangkutan sudah tidak lagi bertugas di Lapas Rajabasa.
"Jadi untuk saat ini yang bersangkutan dinonaktifkan dulu dari tugasnya di Lapas Rajabasa," paparnya.
Saat ditanya mengenai harta kekayaan milik sipir Lapas Rajabasa tersebut, Sorta menegaskan bahwa pihaknya akan melakukan pemeriksaan intensif ketika sudah masuk kerja. Mengingat saat ini masih cuti Lebaran.
"Belum bisa kita simpulkan apa-apa. Karena yang bersangkutan baru kita tegur dan dipindahtugaskan," tegasnya.
Menurut Sorta, dari hasil keterangan yang bersangkutan bahwa foto-foto yang di posting di media sosial itu sudah lama. Dhawank Delvi sudah bekerja di Lapas Rajabasa selama 12 tahun dari tahun 2010.
"Kita dengan dia tidak bertugas di lapas agar kami lebih fokus dalam pembinaan di Kanwil. Kami masih lakukan pemeriksaan untuk pendalaman," bebernya.
Diberitakan sebelumnya, Kepala Lapas Rajabasa, Bandar Lampung, Maizar membenarkan salah seorang sipir Lapas bernama Dhawank Delvi yang memamerkan motor gede Harley Davidson viral di media sosial merupakan pegawainya.
"Iya benar itu pegawai sini (Lapas Rajabasa), dia hanya staf penjaga biasa di sini," ujar Maizar, Sabtu, 22 April 2023.
Maizar mengatakan, pihaknya juga sudah menindaklanjuti dan berkoordinasi dengan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kanwil Kemenkumham) Lampung.
"Semuanya sudah kami serahkan kepada Kanwil Kemenkumham dan sekarang yang bersangkutan sudah di BAP dan diperiksa jadi hasilnya nanti Kanwil yang menyampaikan," terangnya.