- Tim TvOne/Dedi H
Polisi Evakuasi Bangkai Truk CPO yang Masuk Jurang di Desa Parsalakan Tapanuli Selatan
Tapanuli Selatan, tvonenews.com - Bangkai truk pengangkut Crude Palm Oil (CPO) yang masuk jurang sedalam 30 meter di kilometer 8 tepatnya di desa Parsalakan, Kecamatan Angkola Barat, Tapanuli Selatan (Tapsel), Sumatera Utara (Sumut) Pada Senin (15/5/23) akhirnya dilakukan Evakuasi oleh Satlantas Polres Tapanuli Selatan.
Proses evakuasi bangkai truck bermuatan CPO 25 ton itu langsung di pimpin Kasat Lantas Polres Tapsel, AKP Sofyan H Nasution, SH.
“seelum dievakuasi tadi malam kita melakukan penyedotan minyak CPO tersebut, namun ada kendala dimana mesin sedot tidak mampu menyedot CPO, jadi pagi ini kita lakukan evakuasi bangkai truk” jelas Kasat Lantas AKP Sofyan H Nasution Senin (15/5/23).
AKP Sofyan menjelaskan, bahwa sebahagian CPO sudah tumpah kelahan dan atau kolam milik masyarakat. Akibatnya, saluran irigasi milik masyarakat mengalami kerusakan.
“hari ini truk kita evakuasi, sedangkan untuk kerusakan Truk tanki sekitar 75 persen,” tutur Kasat.
Proses evakuasi bangkai truk mengunakan 1 unit alat berat untuk menghindari kemacetan Satlantas Polres Tapsel memberlakukan sistem buka tutup jalur. Dan proses evakuasi bangkai truk berlangsung sekitar 2 jam.
"Proses evakuasi berlangsung 2 jam, untuk menghindari kemacetan lalu lintas di Jalur Lintas Sumatera kita lakukan sistem buka tutup jalan," Jelas Kasat.
Sebelumnya, diberitakan satu unit Truck Bermuatan CPO (minyak sawit) yang melintas di Desa Parsalakan, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapanuli Selatan (Tapsel) terjun kedalam jurang 30 meter, Kamis (11/05/2023) pagi.
Insiden jatuhnya truk dengan Nopol 9013 FT terjadi pada pukul 10:00 WIB, di kilometer 8 Desa Parsalakan, Kecamatan Angkola Barat, Kabupaten Tapsel mengakibatkan Sopir Utama Ali Nafia Rambe (31) meninggal ditempat kejadian dengan kondisi terhimpit didalam kabin truk.
Sedangkan supir serap Dedi Tanjung (23) bersama kernet Tomi Supriadi Rambe (18) dilarikan ke RSU TNI AD losung Batu Kota Padangsidimpuan.
Dan kronologi kecelakaan truk bermuatan minyak sawit tersebut diketahui datang dari Arah Batang toru kabupaten tapsel menuju kota Padang Sidempuan.
Persis di kilometer 8 di Desa Parsalakan, Kecamatan Angkola Barat pada pukul 10:00 WIB truk tangki muatan CPO tersebut diduga truck mengalami rem blong, sehingga sopir kehilangan kendali dan terjun kedalam kejurang kedalaman 30 meter yang berada diseberang jalan.
Seketika truk langsung menghantam pepohonan dan terbalik sehingga kabin truk penyok dan menghimpit Supir utama dan tewas di tempat.
Berdasarkan keterangan Salah Satu warga Gonang Mendrofa peristiwa itu terjadi sekira pukul 10:00 wib.
“Saya tadi pas di kebun tidak jauh dari jatuhnya truk itu, tiba-tiba saya mendengar ada pohon karet yang tiba-tiba tumbang, karena mengetahui itu lalu saya pun tiarap, setelah suasana tenang dengan cepat memastikan apa yang terjadi, dan saya melihat adanya satu unit truk CPO terjun dari atas, kemudian saya mencoba menghubungi pihak yang berwajib.” Ujar Gonang.
Gonang menjelaskan bahwa selain supir ada dua orang lain yang ikut didalam truck CPO tersebut, Saat truk itu terjun, dua orang berhasil menyelamatkan diri terdiri sopir serap dan kernet truck, bebernya. (Dho/Fhr)