Grafik Inflasi dan Deflasi sejumlah komoditas di Pematangsiantar.
Sumber :
  • Tim TvOne/Daud Sitohang

Periode Mei 2023, Ayam Ras, Rokok Kretek Filter dan Bawang Putih, Penyebab Inflasi Terbesar di Pematangsiantar

Rabu, 7 Juni 2023 - 09:14 WIB

Selanjutnya, Kepala KPW Bank Indonesia yang baru beberapa hari di kukuhkan menjabat sebagai Kepala Kpw Bank Indonesia Pematangsiantar ini menyebutkan, kenaikan harga rokok kretek filter terjadi seiring dengan adanya transmisi kenaikan harga cukai rokok di bulan Januari 2023. Sebagai informasi, Kemenkeu memutuskan menaikkan Cukai Hasil Tembakau (CHT) sebesar 10% di tahun 2023 dan 2024. Sementara itu, kenaikan harga bawang putih tidak terlepas dari adanya keterbatasan pasokan bawang putih di Sumatera Utara seiring dengan belum masuknya pasokan impor bawang putih dari China di tahun 2023. 

Tekanan inflasi lebih lanjut ditahan oleh beberapa komoditas yang mengalami deflasi pada Mei 2023 diantaranya komoditas cabai merah, anggur, dan buah naga. 

 

Cabai merah mengalami deflasi sebesar -29,04% (mtm) dengan andil deflasi sebesar -0,14%. Sementara itu, anggur dan buah naga masing-masing mengalami deflasi sebesar -10,35% (mtm) dan -16,10% (mtm) dengan andil deflasi sebesar -0,04% dan -0,03%. 

Berikut ini Komoditas dengan andil inflasi terbesar di Kota Pematangsiantar, Daging Ayam Ras dengan Inflasi 27,22% (mtm); Andil Inflasi 0,23%, diikuti oleh Rokok Kretek Filter dengan Inflasi 2,25% (mtm); Andil Inflasi 0,08%. Bawang Putih Inflasi 23,18% (mtm); Andil Inflasi 0,07%, buah jeruk inflasi 13,00% (mtm); Andil Inflasi 0,07%.

Sementara komoditas dengan andil deflasi terbesar ada pada Cabai Merah dengan deflasi -29,04% (mtm); Andil Deflasi -0,14%, Anggur Deflasi -10,35% (mtm); Andil Deflasi -0,04%.

Sementara untuk Buah Naga deflasi -16,10% (mtm); Andil Deflasi -0,03%, Kentang, deflasi -11,84% (mtm); Andil Deflasi -0,03%.

Berita Terkait :
1
2
3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral