TKP sarang judi online medan, insert Chek Yung.
Sumber :
  • tim tvone/Yoga

Konsorsium Bos Judi Terbesar Asia Tenggara Diduga Milik Chek Yung Ditindak Ditreskrimsus Polda Sumut, Warga Kamboja dan Filipina Ditangkap

Senin, 12 Juni 2023 - 18:20 WIB

Medan, tvOnenews.com - Penggrebekan markas judi online berkedok gedung catut nama PT Total Bangun Minyak Sawit menyebabkan 10 orang diamankan, di antaranya WNA Kamboja dan Filipina disebut jaringan Chek Yung alias Buyung, bos judi Asia Tenggara.

Unit Cyber Ditreskrimsus Polda Sumut menggerebek satu gedung berkedok PT mencatut nama PT Total Bangun Minyak Sawit yang kesehariannya disebutkan sebagai distributor makanan dan minyak goreng subsidi pemerintah bermerek Minyakita di Jalan Ladang, Kelurahan Durian Kecamatan Medan Johor, pada hari Jumat (9/6/2023) sore.

Dari 10 orang yang diamankan yang di antaranya 7 orang laki-laki dan 3 orang wanita, dikabarkan ada sejumlah warga negara asing. Sejumlah WNA itu diduga warga negara Kamboja dan Filipina.

Diduga mereka adalah jaringan konsorsium judi online terbesar di kawasan Asia Tenggara yang disebut-sebut sebelumnya dalam pemberitaan sejumlah media merupakan milik Chek Yung alias Buyung, warga Komplek Cemara Asri, Medan Estate, Kecamatan Percut Sei Tuan.

Dikabarkan jaringan judi online penguasa kawasan Asia Tenggara itu telah berhasil ditindak eleh Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Sumut yang saat ini dipimpin oleh Kombes Pol Tedi Marbun.

Pada hari Senin (12/6/2023) tampak lokasi gedung sudah dipasangi garis polisi sebagi bukti adanya penindakan oleh petugas kepolisian.

Berkembang dari informasi warga, juga diketahui jika pemilik gedung disebut berinisial ASG yang diketahui belum tertangkap. Sementara yang diamankan tim Polda Sumut merupakan pekerja operator dan pemasaran situs website judi slot dan casino online.

Selanjutnya diduga jaringan dari lokasi ini memiliki koneksi dengan jaringan Check Yung alias Buyung yang juga memiliki kantor cabang di negara Kamboja dan Filipina.

Dirreskrimsus Polda Sumut, Kombes Pol Tedi Marbun, menyebut, sejak hari Jumat (9/6/2023) pasca penggrebekan sampai saat ini pemeriksaan dari 10 orang yang diamankan sedang berproses dan sudah ada ditetapkan sejumlah tersangka.

Namun Tedi belum menjawab informasi jika sejumlah tersangka yang ditangkap dari lokasi PT Total Bangun Minyak Sawit merupakan jaringan bos judi terbesar di Asia Tenggara diduga bernama Chek Yung alias Buyung.

Tedi pun belum menjawab jelas kebenaran informasi jika sejumlah pekerja yang diamankan dan ditetapkan tersangka merupakan warga negara Kamboja dan Filipina.

“Tim Opsnal Unit Cyber Ditreskirimsus melakukan penggeledahan dan penangkapan terhadap 10 orang operator yakni JM, Z, R, AS, FA, MA, BJL, LI, FS, dan I,” sebut Tedi.

Mereka berstatus tersangka dijerat pasal Pasal 45 ayat (2) Jo Pasal 27 ayat (2) UU RI No 19 Tahun 2016 tentang perubahan atas UU Nomor 11 Tahun 2008 tentang ITE.

"Untuk lebih jelasnya hari Senin sore (12/6/2023) kita rilis lengkap ya sama Bid Humas. Terimakasih,” jawab Tedi dalam konfirmasinya.

Sebelumnya viral diberitakan nama Check Yung alias Buyung, pria berusia 40 tahun berdomisili di salah satu komplek perumahan mewah di kawasan Cemara Asri Medan Estate, Kecamatan Percut Sei tuan.

Ia diduga pemilik 13 situs web judi slot dan casino online yang menguasai kawasan Asia Tenggara, dan memiliki kantor cabang di Filipina dan Kamboja. Dalam mengendalikan bisnis judi online itu, diduga Check Yung alias Buyung dengan ponsel khusus di nomor 0639683364xxx.

Check Yung alias Buyung ini disebut mantan bos perabot yang pailit sehingga sempat diduga memiliki nilai nominal hutang yang tidak terbayar, hingga namanya diduga sudah masuk daftar hitam di data BI checking.

Check Yung alias Buyung ini pun dikabarkan sempat merintis bisnis perjudian bersama Jonni alias Apin BK yang sudah menjadi terdakwa dan ditahan.

Namun disebutkan jika bisnis judi milik Check Yung alias Buyung lebih besar dari Jonni Apin BK. Karena diduga dari 13 situs web judi slot dan casino onlinenya, Check Yung alias Buyung meraup keuntungan berkisar Rp100 miliar per bulan.

Selain bisnis judi online yang memonopoli di kawasan Asia Tenggara , Chek Yung alias Buyung pun disebut penyalur WNI untuk dipekerjakan sebagai operator judi miliknya di Kamboja dan Filipina.

Sementara sampai saat ini, 13 website judi slot dan casino online milik Check Yung di antaranya: www.elangwin.com, www.mamen123.com, www.musangwin.com, www.fendi188.com, www.prada188.com, www.angkasa168.com, www.batik77.com, www.singawin.com, www.gasing777.com, www.bento123.com, www.suster123.com, www.semutwin.com, dan www.berkahwin.com, masih ada yang bisa diakses. (ysa/nof)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:37
03:27
15:26
14:16
02:25
03:14
Viral