- Tim TvOne/Daud Sitohang
Pembunuhan Sadis Mahasiswi USI, Pengurus BEM: Tantri Orangnya Periang
Simalungun, tvOnenews.com-Kasus kematian seorang mahasiswi Universitas Simalungun (USI) Pematangsiantar, Sumatera Utara yang ditemukan tewas bersimbah darah, dengan kondisi menggenaskan dilokasi wisata pemandian dan air terjun di Desa Afdeling VI Dolok Ilir, Kecamatan Dolok Merawan, Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, pada Sabtu ( 15/7/2023) kemarin masih dalam penyidikan dan pengembangan pihak Kepolisian Polres Kota Tebing Tinggi.
Hingga saat ini, penyidik dari Sat Reskrim Polres Tebing Tinggi, masih mendalami motif dari perbuatan tersangka sendiri hingga tega menganiaya korban hingga tewas. Hal ini diungkapkan Kasi Humas Polres Tebing Tinggi, AKP Agus Arianto saat dikonfirmasi Senin Sore (17/7/2023).
"Kita masih mendalami motif dan tindakan dari tersangka sendiri hingga mengakibatkan tewasnya korban. Penyidik masih terus melakukan serangkaian pemeriksaan terhadap tersangka maupun memintai keterangan dari sejumlah saksi maupun pihak keluarga sendiri", sebut Agus Arianto sembari meminta wartawan untuk bersabar menunggu hasil pemeriksaan lanjutan dari pihak Polres Tebing Tinggi.
"Nanti kita release dan buat konfrensi pers kepada teman media mohon bersabar,” ungkapnya lagi.
Terpisah, Pengurus BEM Fakultas Ekonomi Universitas Simalungun (USI) Kota Pematangsiantar menyebutkan mengutuk keras tindakan yang dilakukan oleh tersangka terhadap rekan mahasiwa mereka yang menjadi korban.
"Kami mengutuk keras perbuatan pria biadap yang menghabisi nyawa Tantri, Saudara kami di Universitas Simalungun (USI). Untuk itu kami meminta kepada Pihak Kepolisian yang menyidik kasus kematian korban dapat segera membuka tabir, motif sebenarnya tindakan sadis yang dilakukan oleh pelaku,” ujar Dina salah seorang pengurus BEM Fakultas Ekonomi USI.
Dina beserta teman satu kelas korban mengatakan bahwa Tantri merupakan anak tunggal di keluarganya. Dikatakannya, sejak semester 1 sampai sekarang mereka berteman baik dengan Tantri.