- Martin Sitohang
Ini Profil Kapolres Dairi AKBP Reinhard Habonaran Nainggolan yang Diduga Aniaya 2 Anggotanya
Dairi, tvOnenews.com - Kapolres Dairi, AKBP Reinhard Nainggolan diduga menganiaya dua personelnya yang berpangkat Bripka hingga menjalani perawatan medis di RSUD Sidikalang Kabupaten Dairi Sumatera Utara, Senin (28/8/2023).
Kedua polisi korban penganiayaan berpangkat Bripka itu yakni, Bripka Hendrik Simatupang dan Bripka David Sitompul yang merupakan personel Intelkam Polres Dairi.
Perlu diketahui, AKBP Reinhard baru menjabat sebagai Kapolres Dairi pada tanggal 8 Juli 2023 lalu. Dirinya menggantikan AKBP Wahyudi Rahman yang pindah tugas ke Polres Tanah Karo.
Baru sebulan menjabat, AKBP Reinhard sudah menjadi perhatian karena diduga melakukan pemukulan terhadap anggotanya di ruangan Propam Polres Dairi.
Lalu, bagaimana sosok dari AKBP Reinhard H Nainggolan? Berikut rangkuman yang telah dikemas tvOnenews.com.
AKBP Reinhard merupakan alumni Akademi Kepolisian yang lulus pada tahun 2003. Dirinya merupakan satu angkatan dengan AKBP Wahyudi Rahman saat berada di batalyon.
Sebelum bertugas di Kabupaten Dairi, AKBP Reinhard sempat bertugas di Polres Nias Selatan.
Selama masa tugasnya di Polres Nias Selatan, AKBP Reinhard sempat menjadi sorotan publik atas keputusannya yang menjadi penjamin seorang janda beranak lima yang ditahan di Kejari Nisel.
Reinhard mengatakan, pengajuan penangguhan ini agar Erlina Zebua dapat bebas dan merawat kelima anaknya.
“Saya selaku Kapolres Nisel siap menjadi penjamin agar terdakwa EZ bisa ditangguhkan sehingga dapat merawat kelima anaknya tersebut," katanya pada Senin (22/5/2023) lalu.
Polisi menjelaskan, dua anak dari lima bersaudara itu sedang sakit saat itu. Keduanya juga sempat dibawa berobat ke Klinik Polres Nias Selatan untuk mendapatkan perawatan intensif. Kelimanya sempat menggeruduk Polres Nias diduga mempertanyakan masalah yang dialami ibunya.
"Kami kedatangan tamu tadi dari anak ibu EZ, setelah kami lihat keadaannya ternyata dua dari lima anak ibu EZ dalam keadaan sakit demam, saat ini dua dari kelima anak terdakwa EZ sedang dirawat di klinik Polres Nias Selatan untuk mendapatkan perawatan intensif," imbuh Reinhard.
Kini AKBP Reinhard memegang tongkat kepemimpinan Polres Dairi, yang menggantikan AKBP Wahyudi Rahman yang bertugas di Kabupaten Karo. (mjs/nof)