- Tim tvOne/Bahana
Ini Tampang Pelaku Aksi Koboi Mengenakan Baju Tahanan Usai Diamankan Satreskrim Polrestabes Medan
Medan, tvOnenews.com - Aksi koboi Ruslan (46) melepaskan tembakan tujuh kali di tengah kerumunan berbuntut panjang. Pria bertubuh gempal itu ditangkap polisi dan menjadi tersangka.
Berdasarkan foto yang diterima tvOnenews, Kamis (5/10/2023), Ruslan tampak difoto dengan latar belakang bertuliskan Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Medan dan mengenakan baju tahanan berwana orange.
Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi, mengatakan aksi pelaku terjadi pada Selasa (3/10/2023). Saat itu, ada sekitar 30 orang dari organisasi serikat pekerja yang menyetop aktivitas armada pengangkutan material dan masuk ke ruangan kerja pelaku yang berada di Jalan Gereja, Desa Sampali, Kecamatan Percut Sei Tuan.
"Lalu, mandor menghubungi pelaku untuk datang ke kantornya. Setibanya di kantor pelaku masuk ke ruang kerjanya yang sudah dihadang puluhan orang," ujar Hadi kepada tvOnenews, Kamis (5/10/2023) siang.
Ruslan menyuruh orang yang berkumpul di ruangannya untuk keluar. Saat itulah dia menembakkan pistol berulang kali ke udara. "Sambil menyuruh keluar, pelaku mengeluarkan tembakan ke atas," bebernya.
Hadi mengatakan, pelaku saat ini telah ditetapkan menjadi tersangka dan ditahan di Polrestabes Medan. Pistol yang digunakannya juga turut diamankan. "Pelaku sudah ditetapkan tersangka dan langsung ditahan Polrestabes Medan. Untuk pistolnya sudah disita," ujarnya.
Sebelumnya diberitakan, sebuah video yang menunjukkan seorang pria melepaskan tembakan berkali-kali di daerah Kecamatan Percut Sei Tuan.
Video itu berdurasi 1 menit 29 detik. Terlihat ada keramaian di sebuah ruangan. Ternyata, di dalamnya sedang terjadi percekcokan. Ada pria yang tampak mengamuk.
Pria itu memegang pistol dan sempat melepaskan tembakan setidaknya tujuh kali ke udara. Pria itu pun sempat mengatakan agar warga lain yang menyaksikan untuk memvideokannya dan menyebarluaskan.
"Video-video, sebarkan luas. Ini dari Pak Kapolda, tahu nggak? Biar kalian tahu," sebutnya.