- Tim tvOne/Yoga Syahputera
Biadab! Paman dan Putra Sulung Rudapaksa Ponakan hingga Hamil Delapan Bulan, Begini Kronologisnya
"Waktu saya panggil dan bertanya, anak didik saya ini sempat mengelak dan mengaku perubahan tubuhnya lantaran baru selesai makan," ungkap YT menceritakan hal itu.
Kemudian, YT yang tak percaya begitu saja mendesak agar remaja tanpa kedua orang tua (yatim piatu) ini untuk berterus terang. Mendengar pengakuan sang murid, guru berinisiatif membeli alat uji kehamilan instan. Karena YT tidak begitu saja percaya sekaligus berusaha tidak memaksa korban.
“Dan untuk hasil testpack kehamilannya positif. Bahkan masih kurang yakin dah tidak mau gegabah, pihak sekolah membawa AZZ ke rumah sakit untuk ultrasonografi atau USG,” terang YT.
Dari hasil ultrasonografi atau USG, lanjut YT, di sinilah kemudian nampak ada janin berusia lima bulan yang ada di kandungan AZZ. Setelah itu, wali kelasnya perlahan menanyakan siapa yang menghamilinya.
Penuh cemas serta ketakutan, AZZ tak bisa menjawab pasti karena terduga pelakunya ialah pamannya sendiri berinisial MRD dan anaknya SNHD yang merupakan sepupu korban.
“Saya sempat pegang, kok keras perutnya, tapi dia bilang selesai makan. Kemudian kami bawa USG setelah di testpack dan ternyata benar hamil 5 bulan,” kata YT, wali kelas korban sekaligus pelapor, Selasa (31/10).
Setelah melihat dan mengetahui langsung bahwa muridnya sedang mengandung yang entah siapa ayahnya, sang guru mengadukan permasalahan ini ke kepala sekolah. Lalu, disepakati mereka meminta bantuan hukum ke Lembaga Perlindungan Anak dan lembaga hukum.