- Tim tvOne/Ahmidal Yauzar
Jokowi Sebut Presiden Boleh Memihak dan Berkampanye, Begini Tanggapan Bobby Nasution
Medan, tvOnenews.com - Wali Kota Medan Bobby Nasution menanggapi pernyataan Presiden Joko Widodo yang menyebut seorang presiden boleh berkampanye dan memihak ke calon tertentu saat Pemilu.
Menurut Bobby Nasution, apa yang disampaikan mertuanya sah-sah saja jika sifatnya personal.
"Ngak ada yang salah saya rasa, boleh saja secara personal, tentunya boleh," kata Bobby saat ditanyakan wartawan di Masjid Raya Al Mashun, Rabu (24/1) kemarin.
Lanjut Bobby menjelaskan, dukungan tersebut bisa menjadi persoalan jika presiden menggunakan fasilitas negara untuk berkampanye.
"Tadi pak presiden menyampaikan ada aturannya dan menyampaikan di akhir, asal tidak menggunakan fasilitas negara,'' ucap Bobby.
Sebelumnya Presiden Joko Widodo menegaskan kalau dirinya selaku kepala negara boleh berkampanye dan berpihak dalam Pemilihan Umum 2024. Hal itu disampaikan Jokowi kepada wartawan usai penyerahan pesawat C-130J-30 Super Hercules A-1344 di Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta, Rabu (24/1/2024).
"Hak demokrasi, hak politik setiap orang. Setiap menteri sama saja. Presiden itu boleh lho kampanye, boleh lho memihak," kata Jokowi.
"Tapi yang paling penting waktu kampanye tidak boleh menggunakan fasilitas negara. Boleh. Kita ini pejabat publik sekaligus pejabat politik, boleh, menteri juga boleh," sebutnya. (ayr/wna)