Polisi melayat ke rumah korban..
Sumber :
  • Romulo

Ketua PPK di Madina Meninggal Minum Racun, Ini Kata Polisi

Minggu, 18 Februari 2024 - 21:27 WIB

“Pada Sabtu siang sekitar pukul 12.00 WIB korban meninggal dunia di rumah sakit tersebut,” terang Kapolres.

Atas peristiwa tersebut, Kapolres Madina bersama Kapolsek Muara Sipongi, langsung melayat ke rumah duka serta mengumpulkan sejumlah bukti berupa sisa racun rumput, HP dan keterangan saksi-saksi, mulai dari keluarga hingga rekan kerja korban.

“Berdasarkan hal tersebut, tidak ditemukan hal-hal yang mengarah kepada tekanan atau beban kerja, dari story percakapan di HP korban tidak ada ditemukan misalnya tekanan caleg atau tim sukses, riwayat WA di HP-nya juga masih lengkap, tidak ada yang dihapus. Jadi kecil kemungkinan akibat tekanan kerja,” beber Kapolres.

“Ayahnya sudah dua minggu dirawat di rumah sakit, sementara korban bertugas sebagai PPK, kalau saat ini baru itu yang diduga menjadi beban pikiran korban. Namun untuk memastikan motifnya, polisi terus melakukan penyelidikan,” pungkas Kapolres.

Sementara itu, Ketua KPUD Madina, Ikhsan Matondang, mengaku terkejut dengan peristiwa tersebut. Karena selama proses distribusi logistik hingga pemungutan suara korban bekerja aktif dan tidak ada masalah.

"Dia kemarin aktif mengurus logistik pemilu hingga ke desa-desa, fisik juga sehat tidak ada masalah, kebetulan di Kecamatan Pakantan hanya ada delapan desa dengan sebelas TPS jadi saya rasa kalau pekerjaan tidak ada masalah. Pemungutan suara di daerah itu juga berjalan normal. Untuk motif kita serahkan semua kepada pihak berwajib,” terang Ketua KPUD Madina.

Korban dimakamkan pada Minggu (18/2/2024) di kampung halamannya, Desa Huta Gambir, Kecamatan Pakantan, Madina. (rsr/nof)

Berita Terkait :
1
2
Tampilkan Semua
Topik Terkait
Saksikan Juga
02:22
03:02
00:54
01:35
02:15
06:15
Viral