Jenazah Edi Saputra saat akan dibawa pihak keluarga ke Kabupaten Waykanan, Lampung..
Sumber :
  • tim tvOne/Kiki Habibi

Satu Korban Tewas Tragedi Ambruknya Crane Girder di Flyover (FO) Bantaian diterbangkan ke Makasar

Jumat, 8 Maret 2024 - 09:57 WIB

Muaraenim, tvOneNews.com - Dua orang korban tewas dalam tragedi ambruknya crane girder di Flyover (FO) Bantaian, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel) dibawa ke rumah duka, Jumat (8/3/2024).

Korban yang pertama atas nama Edi Saputra (31) warga Ogan Ilir, yang pasca kejadian dibawa ke ruang jenazah RSUD HM Rabain Muaraenim akhirnya dijemput pihak keluarga sekitar pukul 19.30 WIB tadi malam untuk dibawa ke rumah duka ke Kabupaten Way Kanan, Provinsi Lampung.

Sementara untuk korban bernama Weston (37) warga Makasar, yang meninggal setelah mendapatkan perawatan medis di RSUD HM Rabain Muaraenim direncanakan jenazahnya akan diterbangkan ke rumah duka di Makasar, Sulawesi Selatan pada hari ini.

Untuk dua korban lainnya yang dirawat di RSUD HM Rabain Muaraenim yakni Fadil (35) warga Sumenep, Madura, Jawa Timur, mengalami luka yakni pecah bibir dan gigi patah, Wahyudin (34) warga Makasar mengalami luka pada kaki kanan lecet, dada memar, tangan kanan lecet dan lecet pada bagian kening.

Sedangkan lima orang korban lainnya yakni Mufaridin (37), Tegar (23), Edi Setiawan (21), M Budi (51) dan M Hidayat (51) mengalami luka berat dan harus dilarikan ke Puskesmas Gunung Megang kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Prabumulih.

Hal ini dikatakan oleh Pj Bupati Muaraenim, Ahmad Rizali saat meninjau korban tewas dalam tragedi ambruknya crane girder di Flyover (FO) Bantaian, Kabupaten Muara Enim, Sumatera Selatan (Sumsel).

Rizali mengatakan, ia masih menuggu hasil investigasi yang dilakukan pihak terkait akibat ambruknya crane girder tersebut.

"Soal rangka ambruk itu kewenangan Kementerian PUPR untuk menjelaskannya, kita tunggu penyelidikan lebih lanjutnya," ujarnya. (mkb/wna)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral