- Tim TvOne/ Dedi H
Pertamina Jamin Distribusi BBM dan LPG di Sumbagut Aman
Medan - Direktur Logistik & Infrastruktur Pertamina, Mulyono bersama Komisi VII DPR RI dan Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas) Erika Retnowati, meninjau distribusi bahan bakar minyak (BBM), gas dan listrik menjelang Idul Fitri tahun 2022 di Kota Medan.
“Kunjungan ini untuk melihat bagaimana kesiapan Pertamina Sumbagut dalam menghadapi lebaran, dan Alhamdulillah tadi manajemen sudah menyampaikan detail persiapan dan sudah sangat bagus. Responsnya juga bagus,” ujar Mulyono. Jumat, (8/4/2022).
Dalam peninjauan tersebut, Komisi VII DPR RI mengapresiasi upaya Pertamina dalam menjamin keamanan dan kelancaran distribusi energi selama Ramadhan dan menjelang Idul Fitri tahun ini di Regional Sumatera Bagian Utara.
Peninjauan dalam rangka Kunjungan Kerja Spesifik Komisi VII DPR RI ini dipimpin langsung oleh Anggota Komisi VII Ramson Siagian, bertempat di Gedung Serbaguna PT. Pertamina (Persero) Marketing Operation Region I, Medan.
Ramson Siagian mengatakan, kunjungan kerja spesifik Komisi VII merupakan kegiatan rutin untuk melaksanakan fungsi pengawasan menyangkut kesiapan pasokan distribusi BBM, gas, listrik serta ketersediaan pasokan tenaga listrik dalam menghadapi bulan Ramadan dan menjelang Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriah khususnya di Regional Sumbagut. Ramson mengapresiasi upaya yang dilakukan Pertamina dalam mempersiapkan stok BBM, LPG dan pendistribusiannya.
“Persiapan Pertamina di masa Ramadan dan Idul Fitri cukup baik dan cukup efektif untuk mencegah terjadinya kelangkaan atau antrean, khususnya untuk konsumen yang menggunakan solar. Solar yang tersedia saat ini cukup, sistem distribusinya juga di backup oleh tim pembantu untuk mengirim BBM,” ujar Ramson.
Ramson menambahkan, memang ada peralihan konsumen dari Pertamax ke Pertalite. Namun, stok Pertalite dinilai dalam kondisi aman dan tak perlu diragukan. “Jadi di bulan Ramadan dan menjelang hari raya ini, Pertamina sudah mempersiapkan langkah-langkah yang kita lihat cukup logis," tutup Ramson.