Sebagian Besar Aceh Kembali  Gelap akibat Pemadaman Listrik, PLN Minta Maaf 

Aceh Barat, Aceh - Perusahaan Listrik Negera (PLN) kembali memadamkan aliran listrik di lima Kabupaten di Aceh. Akibatnya aktivitas perekonomian warga lumpuh total.

Salah satu wilayah yang menjadi gelap akibat PLN memadamkan aliran listrik adalah Kabupaten Aceh Barat. Seluruh pusat perbelanjaan, kafe, dan warung di tempat ini lumpuh karena tidak ada penerangan.

Indah Sari salah satu pemilik warung kopi, sangat merasa terganggu dengan pemadaman. Apalagi dalam beberapa hari terakhir lampu sering padam, hinga berjam jam.

"Apalagi alasan PLN padam listrik, kok sebentar bentar listrik padam," keluh Indah pada Rabu malam (18/5/2022).

Indah juga kesal, karena petugas PLN dianggap lambat dalam penanganan listrik, dan merasa aneh, sebab lampu sering padam di wilayah sumber listrik (PLTU).

"PLTU cukup besar tapi listrik kok sering padam," timpa Indah.

Sementara itu pihak PLN menerangan bahawa pemadam ini terpaksa dilakukan oleh pihak Perusahaan Listrik Negera (PLN) wilayah Aceh, karena sedang melalukan pemeliharaan pada pembangkit PLTU 1-2 Nagan Raya Aceh.

Manejer Komunikasi dan TJSL PLN Unit Induk Wilayah Aceh Ridwan Saputra mengatakan, pemadaman itu terjadi akibat dilaksanakannya pemeliharaan pada pembangkit PLTU Nagan Raya 1 dan 2.

“Pemeliharaan pada pembangkit PLTU Nagan Raya 1 dan 2, sehingga tegangan tidak stabil dan mengakibatkan pemadaman di beberapa lokasi,” sebut Ridwan.

Kata Ridwan, saat ini petugas PLN masih terus berupaya melakukan penormalan suplai arus listrik ke wilayah-wilayah pemadaman.

"Hingga saat ini petugas kita terus berusaha untuk segera melakukan penormalan arus listrik ke beberapa wilayah yang mengalami pemadaman," ujar Ridwan.

Atas ketidaknyamanan para pelanggan, PLN menyampaikan permohonan maaf.

“Kami memohon maaf sebesar-besarnya kepada pelanggan dan memohon doan agar penormalan cepat selesai,” ucap Ridwan Saputra. (kha/act)