- Tim TvOne/Pujiansyah
Banjir, Akses Jalan dan Jaringan Listrik di Desa Suak Lampung Selatan Roboh
Lampung Selatan, Lampung - Banjir yang melanda tiga kecamatan di Kabupaten Lampung Selatan, Lampung, membuat akses jalan di desa tersebut menjadi lumpuh total. Bahkan, terjangan air telah memutus akses jalan di Desa Suak, Kecamatan Sidomulyo, Lampung Selatan.
Akibat rusaknya akses jalan utama di Desa Suak, membuat warga terancam terisolir. Sebagian badan jalan longsor dan hanyut terbawa air. Untuk keluar masuk kampung, kendaraan roda empat dan roda dua harus berputar sejauh tujuh kilometer.
Padahal jalan utama tersebut menghubungkan desa tetangga yakni Desa Banjarsuri dan Desa Sandaran. Selain merusak akses jalan, banjir juga merobohkan tiang listrik sehingga mengakibatkan pemadaman untuk sementara waktu dan satu gedung pembenihan udang roboh akibat dihantam banjir.
Jawawi, anggota Komisi III DPRD Lampung Selatan, melakukan peninjauan lokasi desa yang terdampak akibat banjir. Pihaknya akan melakukan pendataan berapa kerugian warga yang terdampak banjir.
"Kalau saya lihat kondisi infrastruktur ini begitu parah sehingga menghambat proses komunikasi dan transportasi antara daerah dalam menuju ke luar. Nanti kita komunikasikan ke dinas pekerjaan umum supaya segera mendata apa-apa yang perlu diperbaik," kata Jawawi saat meninjau lokasi banjir, Jumat (28/10/2022).
Sementara itu, Manager UP3 PLN Tanjung Karang, Zamzami menerangkan, pihaknya telah melakukan upaya perbaikan di lokasi yang terdampak banjir. Pihaknya telah mendatangkan teknisi untuk memperbaiki tiang dan kabel listrik yang mengalami kerusakan.
"Lagi proses sekarang. Tiang sudah kita datangkan. Tim sudah didatangkan dan tinggal dipasang. Kita usahakan sehari selesai. Karena air cukup tinggi, mana yang bisa dinyalakan listriknya kita nyalakan dulu," kata Zamzami.
Zamzami melanjutkan, ada dua lokasi yakni di Desa Suak dan di Desa Sandaran beberapa tiang yang harus ditinggikan lagi.
"Sekarang tinggal 4 trafo di Suak dan 6 trafo di Sandaran, jadi sekitar ada 10 trafo yang belum menyala," jelasnya. (Puj/Nof)