- Tim Tvone/Taufik Hidayat
Banjir di Langkat, Polisi Serahkan Bantuan Sembako ke Posko Banjir
Langkat, Sumatera Utara - Hujan yang turun dalam sepekan terakhir di Kabupaten Langkat membuat sejumlah daerah terendam banjir. Salah satunya terdampak di Desa Sekoci Kecamatan Besitang Kabupaten Langkat yang merendam 4 Dusun, Rabu (2/11/2022).
Di desa ini sedikitnya 80 Kepala Keluarga mengungsi akibat rumah mereka yang terendam air dengan ketinggian dari 30 cm hingga 1 M, diantaranya terdapat di Dusun Sidodadi sebanyak 25 KK, Dusun Pante Pulo sebanyak 25 KK, Dusun Sijambu sebanyak 15 KK dan Dusun Sukarame sebanyak 15 KK.
Kepolisian sektor Besitang di bawah pimpinan Kapolsek Besitang AKP TC Sihite bersama sejumlah personil langsung turun kelokasi dan membantu evakuasi warga yang terdampak banjir
Bahkan Polsek Besitang menyerahkan bantuan bahan pokok berupa beras, mie instan, telur dan minyak goreng di posko pengungsian yang didirikan pihak desa.
Kasi Humas Polres Langkat, AKP Joko Sumpeno mengatakan bahwa kawasan tersebut memang menjadi daerah langganan banjir saat musim penghujan dan air banjir kali ini masuk ke rumah warga sekitar pukul 09.00 WIB tadi.
"Hujan yang terjadi beberapa hari terakhir membuat aliran sungai meluap dan tadi pagi menggenangi rumah warga dengan ketinggian 30 cm hingga 1 meter,” ucap Kasi Humas Polres Langkat, AKP Joko Sumpeno kepada tvonenews.com.
AKP joko Sumoeno juga menjelaskan bahwa Polres Langkat melalui Polsek Besitang juga sudah memberikan bantuan kepada warga korban banjir di posko pengungsian berupa bahan kebutuhan pokok.
"Polres Langkat juga sudah menyalurkan bantuan berupa bahan kebutuhan pokok ke posko pengungsian yang didirikan pihak desa sebagai wujud kepedulian dan aksi cepat kepolisian dalam membantu warga yang tertimpa musibah,” jelas AKP Joko Sunpeno.
Selain di Kecamatan Besitang banjir juga merendam beberapa daerah lainnya di Kabupaten Langkat. Petugas BPBD Kabupaten Langkat juga sudah turun ke lokasi guna melakukan pendataan daerah mana saja yang terdampak banjir. Namun data pasti daerah yang terdampak banjir masih belum bisa dipastikan karena petugas yang masih melakukan pendataan. (THT/LNO).