Tak Hanya Nonton F1 Power Boat Secara Langsung di Danau Toba, Jokowi bakal Kunjungi Lokasi Kejuaran Dunia

Sumut, tvOnenews.com - Seusai menghadiri Hari Pers Nasional (HPN) di Sumut, 9 Februari 2023, Kapolda Sumatera Utara, Irjen Pol. RZ Panca Putra Simanjuntak menutrukan, bahwa Presiden Joko Widodo (Jokowi) direncanakan akan menonton langsung F1 Power Boat atau F1H2O Danau Toba, 24 hingga 26 Januari 2023. 

Maka dari itu, persiapan pengamanan dilakukan untuk kedatangan Presiden Jokowi itu. Dilansir dai Viva, Jumat (20/1/2023), selain menonton langsung, mantan Wali Kota Solo itu, juga akan direncanakan meninjau persiapan venue-venue Kejuaraan Dunia lomba perahu cepat. 

Selain itu, orang nomor satu di Polda Sumut itu juga katakan, untuk pengamanan orang nomor satu di Indonesia itu, akan dilakukan persiapan Kodam I Bukit Barisan dengan berkordinasi Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres).

"Itu yang memungkinkan, nanti bagaimana pengamanan selanjutnya dari Kodam I Bukit Barisan berkondinasi dengan Paspampres," ucap Panca dalam rapat kordinasi persiapan F1H2O di Aula Tengku Rizal Nurdin, Kota Medan, Kamis 8 Januari 2023, seperti yang dilansir dari VIVA, Jumat (20/1/2023).

Kemudian, Panca juga mengungkapkan, pihaknya sudah menyiapkan helipad di Kantor Bupati Toba, untuk pendaratan helikopter mengangkut Presiden Jokowi nantinya. 

Namun, dia menjelaskan, skema pengamanan yang lain merupakan tanggung jawab TNI dan Paspampres.

"Bapak Presiden akan mendarat di halaman Kantor Bupati Toba," tutur Jendral Bintang Dua itu.

Panca menjelaskan untuk logistik hingga perahu, pebalap F1 Power Boat akan tiba di Pelabuhan Belawan, Kota Medan, pada 25 Januari 2023. Ia juga menuturkan akan dilakukan pengamanan dari pelabuhan hingga venue.

"Kontainer sudah tiba di Pelabuhan tanggal 25 Januari 2023," beber Panca.

Selain itu, orang nomor satu di Polda sumut itu juga mengingatkan dan setuju untuk pemeriksaan barang-barang yang tiba di Pelabuhan Belawan, untuk dilakukan pemeriksaan di Balige, tidak di Pelabuhan Belawan.

"Jangan diperiksa di Pelabuhan, tapi diperiksa di Balige saja. Kita jemput bola, kita siap pengawalan, barang itu tidak dilepas. Kalau di Pelabuhan nanti bahaya," pungkasnya. (viva/B.S Putra/aag).