Apel Kesiapsiagaan personel kegiatan ASEAN Disaster Emergency Response Simulation Exercise ( ARDEX ) berlangsung di Stadion Sultan Agung Bantul Yogyakarta, Senin ( 31/7)..
Sumber :
  • Tim tvOne - Santosa Suparman

Bantul Tuan Rumah Simulasi Penanggulangan Bencana Negara ASEAN, Uji Kesiapsiagaan Hadapi Bencana

Senin, 31 Juli 2023 - 17:39 WIB

Bantul, tvOnenews.com - Bupati Bantul Abdul Halim Muslih memimpin Apel Kesiapsiagaan personel kegiatan ASEAN Disaster Emergency Response Simulation Exercise ( ARDEX ) di Stadion Sultan Agung Bantul Yogyakarta, Senin (31/7/2023).

ARDEX merupakan simulasi atau latihan penanggulangan bencana dua tahunan dengan peserta dari perwakilan negara-negara Asean juga dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) kabupaten dan kota di Indonesia, Dinas Kesehatan, dan sukarelawan kebencanaan. Pada tahun ini mengambil tema " Menghadapi Ancaman Gempa Bumi Sesar Opak di DIY dan Sekitarnya."

Stadion Sultan Agung menjadi lokasi gladi lapang dan berbagai persiapan telah dilakukan berupa pendirian tenda-tenda posko dan peralatan terkait kesiapsiagaan bencana.

Bupati Bantul Abdul halim Muslih dalam sambutannya mengatakan simulasi penanggulangan bencana negara-negara ASEAN atau ASEAN Disaster Emergency Response Simulation Exercise ( ARDEX ) menjadi bagian uji respon kesiapsiagaan pemerintah menghadapi bencana.

" ARDEX 2023 adalah bagian dari uji respon kesiapsiagaan pemerintah terhadap kejadian bencana. Terutama dalam rantai komando penanganan darurat. Selain itu ARDEX juga untuk menguji seberapa efektif koordinasi dan kolaborasi antar stakeholder  ketika terjadi bencana, baik pemerintah pusat sampai pemerintah daerah," ungkap Bupati Bantul Halim.

Bupati Bantul menambahkan DIY memiliki berbagai potensi bencana. Khusus untuk wilayah Bantul memiliki 9 dari 13 potensi kejadian bencana yang ada. 

" Diantaranya gempa bumi, tsunami, longsor, banjir, kebakaran hingga abrasi pantai. Oleh karena itu berbagai potensi bencana tersebut menjadi perhatian pemerintah kabupaten Bantul untuk menjaga betul aset berharga yang dimiliki masyarakat yakni budaya gotong royong dan relawan," ujarnya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral