DPD PSI DIY Sebut Pernyataan Ade Armando Menyinggung Keistimewaan DIY adalah Pernyatan Pribadi

Yogyakarta, tvOnenews.com - Menyikapi permyataan Ade Armando terkait politik dinasti di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), hingga menyinggung perasaan warga Yogyakarta mendapat tanggapan DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) DIY.

Ketua PSI DIY, Kamaruddin SH menyampaikan tiga hal penting yang berkaitan pernyataan Ade Armando tersebut yang dianggap tidak berkaitan dan tidak mewakili PSI.

Kamaruddin menyampaikan, bahwa PSI DIY selalu menghormati keistimewaan DIY, karena Yogyakarta memiliki sejarah panjang dalam perjuangan bangsa. Yogyakarta memiliki aturan hukum yang istimewa seperti UUK DIY.

Kedua akan menerima segala aspirasi warga Yogyakarta karena warga Yogyakarta sudah dianggap sebagai sedulur bagi kawan kawan PSI.

Dan yang ketiga bahwa penrnyataan Ade Armando merupakan pernyataan pribadi bukan atas nama PSI, yang disalurkan melalui media sosial pribadi.

Menurut Bro Kamar sapaan akrabnya, sebagai ketua DPD PSI DIY pihaknya akan selalu menerima dengan hati, penuh keterbukaan dan sehormat hormatnya, jika ada aspirasi dari warga yogyakarta terkait pernyataan Ade Armando tersebut.

"Kita terima dengan hati, dengan keterbukaan sehormat-hormatnya. Aspirasi dari sedulur Jogja itulah merupakan aspirasi bersama yang memang menjadi hak sedulur jogja," jelas Kamar.

Ia juga menyampaikan jika pernyataan Ade Armando merupakan ungkapan pribadi, pernyataan sebagai individu dan karena itu tidak terkait PSI sebagai pernyataan partai.

"Ade Armando menyampaikannya melalui media sosial pribadi ya. Jadi memang bukan dalam ranah PSI. MeskipuN ade Armando sebagai caleg PSI, namun tidak masuk dalam kepengurusan organisasi parpol. Hari ini yang bersangkutan juga sudha meminta maaf kepada kita semua, warga di Yogyakarta," jelas Kamar.

Sementara terkait sikap PSI juga selalu menghormati Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai salah satu daerah istimewa. Selain sudah dituangkan dalam hukum UUK DIY, Yogyakarta kita kenal memilili sejarah panjang dalam mempertahankan NKRI. Yogyakarta adalah kota perjuangan. Kita selalu ingat dan hormati keistimewaan DIY itu," pungkasnya. (nur/buz)