Nenek bernama Parinem (76) melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Bantul..
Sumber :
  • Tim tvOne - Sri Cahyani Putri

Seorang Nenek di Bantul Diduga Jadi Korban Gendam, Perhiasan Seberat 14 Gram Raib

Rabu, 26 Juni 2024 - 19:14 WIB

Bantul, tvOnenews.com - Seorang nenek di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) diduga menjadi korban gendam oleh seseorang yang tidak dikenalnya.

Akibatnya, korban parinem (76) kehilangan barang berharganya. Emas perhiasan seberat 14 gram lenyap digondol pelaku yang berjumlah 2 orang.

Kasi Humas Polres Bantul, AKP I Nengah Jeffry mengatakan, kejadian ini terjadi ketika korban tengah periksa di poliklinik mata RSUD Panembahan Senopati pada Senin (24/6/2024) pukul 10.00 WIB.

Ketika sedang mengantre, korban didatangi oleh pelaku yang tidak dikenalnya. Terduga pelaku lalu mengajak korban mengobrol.

"Pada saat mengobrol pelaku satu mengaku sebagai Camat Bantul. Pelaku mengiming-imingi korban akan mendapatkan bantuan berupa beras 10 kg, kompor gas 2 tungku dan uang senilai Rp 1 juta," kata AKP Jeffry, Rabu (26/6/2024).

Setelah itu, lanjut Jeffry, pelaku menuntun dan menggandeng korban menuju pintu keluar RSUD Panembahan Senopati. Sesampainya di pintu keluar, sudah ada mobil warna hitam. Kemudian korban disuruh masuk ke mobil yang di dalamnya sudah ada pelaku lainnya. 

Ketika di dalam mobil, korban diberi uang senilai Rp 1 juta yang dimasukkan dalam amplop. Kemudian diterima oleh korban dan dimasukkan ke dalam tas.

Usai menerima uang, korban diajak jalan menuju ke arah timur sampai lampu lalu lintas Gapensi belok kiri. Kemudian menuju ke utara sampai di rumah kerajinan drum band.

Disana, korban diturunkan di utara rumah kerajinan itu dengan alasan pelaku akan mengambil bantuan yang akan diberikan tadi. Sehingga korban disuruh menunggu.

"Pada saat korban akan turun, pintu mobil tidak bisa terbuka. Pelaku dua berkata 'coba dibuka' kemudian korban menjawab 'tidak bisa ini'. Kemudian pelaku berkata 'wah iki ono kawate' sambil melihat gelang dan cincin korban yang sambil memegang pintu," tutur Jeffry. 

Setelah itu, pelaku dua lantas menyuruh korban melepas gelang dan cincin. Kemudian, korban melepas gelang yang di tangannya. Pun, cincin yang dikenakan korban. Lalu, gelang dan cincin tersebut dibungkus menggunakan tisu warna putih. Alhasil, pintu mobil bisa terbuka lalu korban keluar. 

"Korban juga disuruh menunggu di buk utara rumah kerajinan drum band. Namun setelah kurang lebih setengah jam pelaku tidak datang," ucap Jeffry. 

Kemudian korban jalan kaki menuju ke toko baju METRO. Disana korban diantarkan kembali ke RSUD Panembahan Senopati.

Merasa ditipu, korban melaporkan kejadian yang dialaminya ke Polsek Bantul.  

"Kasus masih dalam penanganan polisi," ungkap Jeffry. (scp/buz)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:32
05:05
01:17
03:21
02:48
03:39
Viral