- Tim tvOne - Sri Cahyani Putri
Arca Ganesha dan Komponen Candi Ditemukan Warga Sleman saat Gali Fondasi Rumah
Sleman, tvOnenews.com - Warga Dusun Sayidan, Kalurahan Sumberadi, Kapanewon Mlati, Kabupaten Sleman menemukan arca Ganesha ketika sedang menggali lubang untuk fondasi rumah. Arca tersebut ditemukan beserta komponen candi.
Benda cagar budaya itu pertama kali ditemukan oleh Nur Sarjiman (65) pada Rabu (26/6/2024) siang.
"Kemarin (Rabu) jam 11.00 WIB, saya gali lubang buat cakar ayam tiang konstruksi bangunan. Kemudian linggis saya mengenai batu keras banget. Lalu saya congkel kok ada tangannya. Akhirnya, saya gali terus ternyata kepalanya itu kepala Gajah dan tangannya ada 4," jelasnya, Sabtu (29/6/2024).
Dirinya menemukan arca Ganesha itu dalam kondisi tengkurap di kedalaman kurang lebih 1 meter. Namun akibat benturan linggis saat penggalian fondasi, tangan dari arca Ganesha itu putus. Selain arca, dirinya juga menemukan komponen candi di sampingnya.
"Di sampingnya (arca Ganesha) juga ditemukan batu segiempat bertingkat," ungkap Sarjiman.
Setelah mengetahui jika temuan itu berupa arca, pria usia 65 tahun tersebut lalu memberitahukan kepada warga sekitar. Baru keesokan harinya tepatnya pada Kamis (27/6/2024) siang, arca Ganesha berhasil dievakuasi dari dalam lubang. Proses evakuasi dilakukan oleh beberapa orang karena terlalu berat.
"Kemarin (Kamis) jam 11.00 WIB juga, diangkat keluar. Diangkat 6 orang karena berat," kata Sarjiman.
Selanjutnya, temuan benda cagar budaya itu viral di media sosial usai diunggah oleh akun Instagram @merapi_uncover pada Kamis (27/6/2024).
Hingga hari ini, postingan itu telah mendapat 804 komentar dan 27.928 suka.
Kemudian pada Jumat (28/6/2024), benda cagar budaya itu ditindaklanjuti oleh pihak terkait dalam hal ini Balai Pelestarian Kebudayaan (BPK) Wilayah X.
"Arca sudah kita amankan," kata Wardiyah, Pamong Budaya Ahli Muda, BPK Wilayah X.
Pengamanan dilakukan polisi khusus BPK Wilayah X karena setelah arca Ganesha itu diangkat hanya diletakkan di pinggir jalan. Sehingga pengamanan dilakukan karena khawatir akan adanya kerusakan baru atau kehilangan.
"Kemarin diamankan sementara di rumah pemborong atau mandornya," ucap dia.
Adapun, arca Ganesha beserta komponen candi kini telah berada di kantor BPK Wilayah X.
"Karena ada kerusakan di bagian tangan karena pada saat penggalian oleh pekerja proyek patah di bagian tangan. Rencana akan diperbaiki dan dikonservasi di kantor kami," pungkasnya. (scp/buz)