- antara
Yogyakarta Kembali Memberlakukan Aturan Pembatasan Kegiatan
Pada 1-7 Maret juga diberlakukan pembelajaran secara daring untuk seluruh jenjang sekolah di kota tersebut sebagai upaya untuk menurunkan kasus.
Pembatasan kegiatan dan interaksi masyarakat tersebut, lanjut Heroe juga diharapkan dapat menurunkan potensi penularan varian omicron, Omicron Siluman yang kasusnya sudah terdeteksi di DIY.
"Pencegahan paparan berbagai varian virus Covid-19 pada dasarnya sama, yaitu menerapkan protokol kesehatan, termasuk mengurangi interaksi meskipun sampai saat ini belum diketahui secara pasti tingkat keparahan yang disebabkan varian omicron siluman tersebut," katanya.
Ia berharap, seluruh masyarakat disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan, sehingga upaya menurunkan kasus aktif membuahkan hasil karena saat ini temuan kasus baru cukup stabil dengan tingkat kesembuhan yang baik.
Hingga Sabtu (5/3) terdapat 3.489 kasus aktif di Kota Yogyakarta. Jumlah tersebut turun dibanding Jumat (4/3) dengan 3.617 kasus aktif.(chm/ant)