BPBD Sleman: Jalur penambangan dan wisata lereng Merapi ditutup.
Sumber :
  • ANTARA/HO-BPBD Sleman

Muntahkan Awan Panas, Jalur Penambangan dan Wisata Merapi Ditutup

Kamis, 10 Maret 2022 - 09:56 WIB

Sleman - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta melakukan penutupan sementara jalur menuju kawasan penambangan pasir dan jalur wisata di lereng Gunung Merapi setelah terjadinya awan panas guguran (APG) Gunung Merapi.

"Setelah adanya APG Gunung Merapi pada Rabu (9/3) hingga pagi tadi, jalur penambangan dan jalur wisata di lereng Merapi bagian atas langsung ditutup sementara untuk menghindari hal yang tidak diinginkan," kata Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Sleman Makwan di Sleman, Kamis.

Menurut dia, jalur penambangan yang ditutup tersebut yakni di Kelurahan Kepuharjo, Kapanewon (Kecamatan) Cangkringan yang menuju ke Sungai Gendol. "Sedangkan jalur wisata yang ditutup sementara yakni rute jip wisata 'Volcano Tour' di Kelurahan Kepuharjo dan Umbulharjo, Cangkringan yang menuju ke arah Bunker Kaliadem," katanya.

Ia mengatakan, seluruh alat berat yang ada di kawasan penambangan pasir Sungai Gendol, Kepuharjo saat ini juga sudah dipindahkan ke lokasi yang aman. "Jalur wisata arah Bunker Kaliadem juga sudah dikosongkan dari armada jip wisata," katanya.

Makwan mengatakan, saat ini Saat ini kondisi Gunung Merapi sudah melandai, setelah Rabu (9/3) malam hingga dini hari tadi terjadi APG sebanyak lima kali dengan jarak luncur kurang lebih 5 kilometer di arah Sungai Gendol. "Kondisi sudah melandai, namun kami tetap melakukan upaya antisipasi jika aktivitas Gunung Merapi kembali meningkat," katanya.

Ia mengatakan, seluruh warga Kalitengah Lor, Glagaharjo, Cangkringan yang mengungsi di Balai Kelurahan Glagaharjo pagi ini juga sudah dipulangkan ke rumah masing-masing. "Namun warga tetap diminta waspada jika aktivitas Merapi naik lagi," katanya.

Gunung api Merapi di perbatasan Kabupaten Sleman dan Jawa Tengah mengalami peningkatan aktivitas yang ditunjukkan dengan munculnya luncuran awan panas guguran (APG) sejauh 5.000 meter dan mengarah ke arah tenggara pada Rabu (9/3) sejak pukul 23.18 WIB. Selain itu, teramati pula lava pijar sebanyak tujuh kali dengan jarak luncur maksimum 1.800 meter ke arah barat daya.

Berita Terkait :
1
2 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:41
02:25
04:41
01:52
06:39
01:41
Viral