- Tim tvOne - Lucas Didit
Operasi Pencarian Wisatawan Asal Palembang di Pantai Siung Resmi Dihentikan
Gunungkidul, DIY - Setelah 7 hari digelar operasi pencarian orang hilang atas nama Sapuan, warga Palembang, Sumatra Selatan, yang terseret ombak laut di Pantai Siung, Kapanewon Tepus, Gunungkidul, pada Selasa (29/03/2022) lalu, resmi dihentikan.
Pernyataan penghentian ini secara resmi disampaikan oleh Tim SAR Satlinmas Wilayah Operasi 1 Gunungkidul.
Koordinator SAR Satlinmas Wilayah Operasi 1 Gunungkidul, Sunu Handoko, mengatakan, operasi resmi ditutup pada Senin (4/4/2022) sore kemarin, ditandai dengan apel penarikan tim pencarian.
Selain Tim SAR Wilayah Operasi 1 Gunungkidul, sejumlah unsur seperti Basarnas, personil TNI/Polri, dan relawan, terlibat dalam pencarian ini.
"Sampai penghentian pencarian kemarin sore, korban belum juga ditemukan," kata Sunu, Selasa (5/4/2022) pagi.
Pada hari terakhir pencarian kemarin, lanjut Sunu, penyisiran dilakukan sejak pukul 05.30 WIB pagi. Penyisiran yang mengerahkan perahu dan jetsky dilakukan sepanjang hari, termasuk pemantauan dari sejumlah titik di atas tebing.
"Bahkan pencarian kami lakukan sampai perairan Pantai Simbukan, Jawa Tengah, di sisi timur, dan sisi barat hingga Pantai Krakal," lanjutnya.
Bahkan pemantauan dari atas tebing masih dilakukan hingga pukul 18.00 WIB, atau dua jam setelah operasi resmi ditutup.
Meski operasi pencarian sudah resmi ditutup, Sunu memastikan akan menindaklanjuti laporan dari masyarakat jika nantinya ada temuan.
Sedangkan pencarian akan dialihkan lewat patroli terjadwal yang dilakukan seminggu sekali.
"Yang pasti bersamaan dengan patroli, kami sekaligus akan melakukan penyisiran di laut," imbuh Sunu.
Seperti diberitakan sebelumnya, korban atas nama Sapuan, warga asal Palembang, Sumatra Selatan, dilaporkan hilang terseret ombak laut di perairan Pantai Siung pada Selasa (29/03/2022) lalu.