Jalur mudik pantura Sayung Demak masih tersendat akibat genangan banjir rob, Jumat malam (15/4/2022)..
Sumber :
  • Tim tvOne - Syamsul Arifin

Jalur Mudik Pantura Sayung Demak Menjelang Malam Terendam Banjir Rob

Jumat, 15 April 2022 - 21:49 WIB

Demak, Jawa Tengah - Jalur mudik di pantura Demak, Jawa Tengah, tepatnya di KM  7 desa Sidogemah, Kecamatan Sayung masih terendam banjir rob. Hingga Jumat  (15/4/2022) malam, ketinggian banjir rob antara dua puluh hingga empat puluh sentimeter.

Karena badan jalan tergenang, kendaraan yang melintas harus berjalan pelan dan merayap. Para pengendara harus hati-hati saat melintas, karena khawatir terjerembab ke dalam lubang jalan yang tertutup genangan banjir.

Tingginya genangan banjir rob sepanjang tiga ratus meter tersebut dan adanya badan jalan yang berlubang, memaksa para supir lebih waspada. Kemacetan panjang terjadi karena saat rob yang datang sekitar pukul 4 sore, mulai melintas truk-truk besar dan bus malam antar provinsi.

Anggota Polantas Polres Demak dikerahkan ke lokasi banjir untuk  mengatur arus lalu lintas yang tersendat akibat genangan banjir rob.

Kepala Satuan Lalu  Lintas Polres Demak, AKP Fandi Setiawan bersama anggotanya, Jumat (15/4/2022) petang datang ke lokasi untuk memantau kondisi banjir rob dan  melakukan rekayasa jalan untuk mengatasi ketersendatan arus lalu lintas.

“Akibat datangnya banjir rob, arus lalu lintas dari Semarang menuju Demak memang terjadi ketersendatakan. Karena  itu, setiap sore hingga malam hari kami lakukan pengaturan arus lalu lintas agar tidak terjadi penumpukan arus lalu  lintas”, kata AKP Fandi.

Fandi  juga menjelaskan  sesuai  prakiraan dari BMKG, genangan banjir  rob di Sayung Demak ini, akan terjadi hingga sepekan mandatang. 

Setelah mendekati lebaran volume kendaraan yang melintas di jalur pantura akan semakin bertambah, sehingga bisa memicu kemacetan arus lalu lintas. 

“Untuk mengatasi penumpukan arus lalu lintas  akan kami lakukan rekayasa lalu lintas lawan arus atau contraflow. Jika terjadi penumpukan jalan dari arah Semarang ke Demak, maka lajur di sebelah kanan akan dibuat dua jalur, dengan tujuan untuk mengurai kemacetan di jalur kiri. Demikian pula sebaliknya jika terjadi kemacetan dari arah  Demak ke Semarang, juga kami lakukan rekayasa arus lalu lintas,” jelas  Fandi. (San/Buz)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
05:29
01:44
01:31
02:50
03:27
02:06
Viral