Suasana di rumah duka Bondan Nusantara di Kasongan, Bantul, Yogyakarta, Rabu ( 0/4/2022 ) malam..
Sumber :
  • Tim tvOne - Santosa Suparman

Tokoh Ketoprak Yogyakarta Bondan Nusantara Tutup Usia

Kamis, 21 April 2022 - 06:52 WIB

Bantul, DIY - Salah satu tokoh terdepan peletarian seni budaya ketoprak Yogyakarta, Bondan Nusantara, Rabu ( 21/4/2022) tutup usia di kediamannya di Kasihan, Bantul, Yogyakarta.

Kepergian pegiat ketoprak ini menyisakan kesedihan dan kehilangan besar bagi seniman-seniman dan dunia ketoprak di negeri ini dan Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya. Maestro naskah ketoprak Bondan Nusantara meninggal dalam usia 69 tahun.

Puluhan tahun Bondan Nusantara teguh komitmennya dalam usahanya menghidupkan dan melestarikan kesenian ketoprak sehingga sosoknya dikenal sebagai tokoh besar yang berhasil menghidupkan kesenian ini dikalangan anak muda. 

“ Bapak pergi meninggalkan kami selama - lamanya tadi dalam kondisi tidur. Malam sebelumnya (Selasa, 19/4/2022), bapak pulang sekitar pukul 21.00 WIB lebih, dari latihan bersama teman-temannya,” ungkap Arcaya Manikotama anak pertama Bondan Nusantara Rabu (20/4/2022) malam di kediamannya. 

Arcaya menambahkan Bondan tidak pernah mengeluh sakit, bahkan malam sebelumnya berpesan agar dibangunkan pagi hari. Karena pada jam  08.30 WIB akan ada rapat dengan Tim Pengembangan Ketoprak Yogyakarta. 

" Paginya sempat dibangunkan pada jam yang dipesankan. Bapak juga sempat menjawab sekilas dan melanjutkan tidurnya. Hingga siang Bapak masih belum bangun dan saat diperiksa sudah meninggal," tuturnya.

Sebagai anak, Arcaya mengaku bangga dengan apa yang selama ini dilakukan bapaknya. Tanpa kenal lelah dan gigih, bapaknya tidak kenal waktu maupun tempat mendedikasikan hidupnya demi maju dan lestarinya seni budaya ketoprak. 

“ Beliau gigih memajukan seni budaya ketoprak dan tidak kenal menyerah. Hampir setiap hari bapak selalu pulang menjelang tengah malam,” ujarnya di rumah duka di Kasongan, Bantul. 

Arcaya berharap dan meminta kepada para anak-anak muda yang sudah dibimbing serta dilatih bapaknya terus melestarikan ketoprak tanpa patah semangat. 

“Tanpa harus bersama bapak lagi. Cita-cita bapak meregenerasi pemain ketoprak sudah purna. Buktinya ketoprak banyak diterima generasi sekarang,” Kata Arcaya yang akrab dipanggil Koko.

Rekan seperjuangan Bondan di Tim Pengembangan Ketoprak Yogyakarta, Bambang Paningron mengatakan bahwa dalam waktu dekat ini kegiatan tahunan festival ketoprak Yogyakarta sudah akan dimulai. 

“ Mei besok rangkaian awal akan diselenggarakan. Dimulai dengan workshop penulisan naskah, penyutradaraan dan latihan peran. Kemudian dilanjut festival ketoprak antar kecamatan dan puncaknya antar kabupaten,” ungkap Bambang Paningron. 

Selama tiga tahun terakhir, atas instruksi Gubernur, Bondan melakukan banyak perubahan dalam dunia ketoprak agar lebih menarik anak-anak muda. 

" Salah satu yang saya ingat adalah memberi kebebasan berimprovisasi dalam penulisan naskah asal tidak keluar dari konteks sejarah. Kami sangat kehilangan dengan berpulangnya mas Bondan. Kami akan teruskan perjuangan beliau," pungkas Bambang Paningron. (Ssn/Buz)

 

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:41
09:38
07:39
01:28
02:06
02:17
Viral