- (ANTARA/HO-Biro Pers Sekretariat Presiden/Muchlis Jr)
Sebelum Wafat, Presiden Jokowi Sempat Jenguk Buya Syafii Maarif Usai Mendengar Kabar Sakit
Yogyakarta, DIY – Kabar duka kembali datang dari keluarga Muhammadiyah. Indonesia kembali kehilangan tokoh bangsa, yakni Buya Prof. Syafii Maarif. Beliau telah berpulang pada hari Jumat (27/5/2022).
Mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah, Prof. Syafii Maarif menghembuskan nafas terakhirnya pada pukul 10.15 WIB di Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Gamping, Yogyakarta.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo sempat menjenguk Buya Syafii yang sempat alami serangan jantung ringan. Buya Syafii Maarif telah dirawat selama dua minggu di RS PKU Muhammadiyah Gamping, Yogyakarta pada bulan Maret 2022 lalu akibat serangan jantung ringan.
Presiden Joko Widodo pada Sabtu (26/3/2022) sempat menjenguk mantan Ketua Umum PP Muhammadiyah Prof. Ahmad Syafii Maarif. Presiden Jokowi menjenguk Buya Syafii di kediamannya di Kabupaten Sleman, D.I.Yogyakarta.
Saat tiba di kediaman Buya Syafii Maarif, Presiden Jokowi disambut oleh Ketua Umum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir. Presiden Joko Widodo mengaku senang bertemu dengan keadaan Buya Syafii yang semakin membaik. Ia juga meminta masyarakat untuk mendoakan Beliau.
“Siang hari ini saya menjenguk Buya Syafii Maarif, Alhamdulilah beliau saat ini dalam keadaan sehat wal afiat. Karena saya mendengar beliau beberapa hari, beberapa minggu yang lalu dirawat di rumah sakit,” Kata Presiden pada (26/3/2022) lalu.
Kemudian pada (14/5/2022), Buya Prof. Syafii Maarif kembali menjalani perawatan di rumah sakit karena alami sesak napas. Kepala Humas RS PKU Muhammadiyah Gamping, Rubiyanto mengkonfirmasi sesak napas yang dialaminya masih berkaitan dengan serangan jantung yang muncul pada awal Maret 2022.
Setelah menjalani perawatan kondisi beliau telah membaik dan stabil. Namun masih perlu dilakukan istirahat total, adanya selang oksigen untuk bantuan pernapasan. Meski demikian, tidak menjadi halangan maupun kendala bagi Buya Syafii untuk berkomunikasi, maupun makan dan minum.
“Alhamdulillah, pada hari kemarin telah dilakukan tindakan diagnostik dan kondisi saat Buya masih bedrest namun kondisinya cukup bagus,” terang Rubiyanto pada Rabu (18/5/2022).
Namun hari ini Buya Prof. Dr. H. Ahmad Syafii Maarif telah meninggal dunia. Jenazah akan terlebih dahulu disemayamkan di Masjid Besar Kauman Yogyakarta untuk disholatkan. Kemudian pada pukul 15.00 WIB yang akan dimakamkan di Pemakaman Khusnul Khatimah milik Muhammadiyah, tepatnya di Dusun Donomulyo, Kapanewon Nanggulan, Kabupaten Kulonprogo. (Kmr)