Siswa SMP Gunungkidul Diculik dan Dianiaya karena Dituduh Curi Tabung Elpiji, Polisi Belum Tangkap Pelaku

Gunungkidul, DIY - Kasus penganiayaan yang menimpa YTL (14), pelajar kelas VII SMP di Gunungkidul, yang dituduh mencuri tabung gas elpiji mendapatkan perhatian dari sejumlah pihak.

Dukungan ini salah satunya datang dari rekan-rekan korban yang tergabung dalam kelompok hadroh Masjid Nurul Huda Dusun Susukan IV, Kalurahan Genjahan, Kapanewon Ponjong, Gunungkidul. 

Mereka mendesak penegak hukum untuk segera mengusut tuntas kasus yang menimpa rekannya.

Dalam sebuah rekaman video, sekelompok pemuda dengan membawa bendera NU menyatakan sikap dukungan terhadap korban.

"Kami keluarga besar majelis shalawat masjid Nurul Huda mendukung penuh kepada rekan kami YTL selaku korban, dan mendorong pihak kepolisian untuk mengusut tuntas kasus tersebut," ucap mereka dalam video yang disebarluaskan melalui media sosial tersebut

Sementara itu, pengurus Masjid Nurul Huda, Nurani Priyanto (42) menilai penyelidikan yang dilakukan polisi berjalan lamban. Sebab sejak pelaporan hari Selasa (21/06/2022) lalu, hingga sekarang belum ada tindakan polisi menangkap pelaku.

"Yang kami rasakan jelas setelah di BAP (Berita Acara Pemeriksaan) harusnya sudah ada status tersangka. Wong barang bukti video penganiayaan sudah ada," ujar Nur, Kamis (23/6/2022). (ldhp/ebs)