- Tim tvOne - Andri Prasetiyo
Satu Suporter PSS Sleman Meninggal Dunia Imbas Kerusuhan di Yogyakarta
Sleman, DIY - Sepak bola Indonesia kembali berduka. Seorang suporter klub sepak bola PSS Sleman bernama Tri Fajar Firmansyah, meninggal dunia.
"Innalillahi Waina Ilaihi Raji'un. Keluarga besar PSS Sleman mengucapkan turut berduka cita atas berpulangnya saudara kita, Tri Fajar Firmansyah. Semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberi ketabahan," demikian tulis akun resmi media sosial PSS Sleman dikutip, Rabu (3/8/2022).
Dari informasi yang dihimpun, Fajar meninggal dunia pada Selasa, 2 Agustus 2022 sekitar pukul 14.00 WIB. Pemuda 23 tahun itu menghembuskan nafas terakhir di RSPAU Hardjolukito.
Fajar diketahui merupakan suporter PSS yang tergabung dalam Brigata Curva Sud (BCS) dari komunitas BTCY.
"Turut berduka cita atas berpulangnya saudara kami, Tri Fajar Firmansyah dari komunitas BTCY. Semoga almarhum Husnul Khotimah, Sugeng tindak mas Fajar," demikian tulis akun media sosial Brigata Curva Sud.
Ungkapan duka cita juga datang dari kelompok suporter PSS Sleman lainnya, Slemania.
"Innalillahi Waina Ilaihi Rojiun. Turut berduka cita atas meninggalnya mas Tri Fajar Firmansyah @BTCY_PSS1976. Selamat jalan mas jenengan tiyang sae," tulis akun Slemania.
Tri Fajar Firmansyah diketahui menjadi korban keributan suporter dengan warga yang terjadi pada Senin, 25 Juli 2022. Ia merupakan seorang tukang parkir di kawasan Babarsari, Sleman.
Saat itu, kericuhan terjadi saat rombongan suporter dari Solo hendak menuju ke Magelang untuk menyaksikan pertandingan antara Persis Solo melawan Dewa United di Stadion Moch Soebroto. Keributan pecah di beberapa lokasi, mulai dari Tugu Pal Putih Yogyakarta, Jalan Affandi Gejayan, serta kawasan Jombor, Mlati, Sleman.
Fajar yang saat itu tengah bersama temannya, diduga menjadi korban salah sasaran. Ia dikeroyok sejumlah orang dengan benda tumpul hingga mengalami luka di bagian kepala dan kritis.
"Korban sekarang kondisinya kritis, kepala belakang retak. Ini dari dokter, hasil resminya kami masih menunggu visumnya. Ada pembengkakan kelenjar di kepala akibat serangan benda tumpul," ujar Kasat Reskrim Polres Sleman, AKP Rony Prasadana, Selasa (26/7/2022).
Polres Sleman saat itu menetapkan dua orang sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan tersebut. Namun, polisi tidak menjelaskan inisial kedua tersangka tersebut.
"Ada dua orang yang sudah ditetapkan tersangka," kata Kasi Humas Polres Sleman AKP Edy Widaryanta, Kamis (28/7/2022).
Menurut rencana, jenazah Tri Fajar Firmansyah akan dimakamkan pada Rabu (3/8/2022) pukul 10.30 WIB di Makam Glendongan, Depok, Sleman. (apo/dan).