Kasus Sambo menjadi sumber inspirasi pembatik asal Kulon Progo..
Sumber :
  • Tim tvOne - Ari Wibowo

Pembatik asal Kulon Progo Ciptakan Lukisan Batik Motif Kasus Sambo

Minggu, 11 September 2022 - 15:23 WIB

Kulon Progo, DIY - Seniman dan pembatik Kulon Progo menciptakan lukisan bertemakan pembunuhan berencana Brigadir J yang melibatkan Irjen Pol Ferdy Sambo sebagai bentuk keprihatinan. Lukisan ini akan dipajang di Galeri Sembung Batik di Kelurahan Gulurejo, Kecamatan Lendah, Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. 

Setidaknya, ada 14 lukisan yang dibuat  oleh dua perajin, yaitu Fikky Ananda dan Bayu Permadi. Lukisan bermotif pembunuhan, perjudian, hingga asmara dituangkan di kain batik dengan teknik batik tulis abstrak.

Menurut Bayu Permadi, ide ini muncul lantaran mencuatnya kasus pembunuhan berencana yang melibatkan Irjen Pol Ferdi Sambo. Melalui karya ini, diharapkan kepercayaan masyarakat terhadap institusi Polri dapat kembali. 

"Ide awal dari pembuatan karya ini adalah kasus pembunuhan yang dilakukan oleh Ferdy Sambo.  Di situ, saya terinspirasi untuk membangkitkan marwah polisi, membangkitkan kepercayaan masyarakat terhadap kepolisian Indonesia, biar masyarakat itu kembali percaya sepenuhnya terhadap kepolisian," ujar Bayu Minggu (11/9/2022).

Bayu mengatakan, pembuatan batik motif ini sama dengan pembuatan batik tulis abstrak lainnya dan membutuhkan waktu sepekan untuk menyelesaikannya. 

"Untuk kesulitannya, sebenarnya tidak ada. Pembuatan batik ini seperti batik-batik standar, cuma konsepnya saja yang kita perdalam agar memiliki makna tersendiri untuk sebuah karya yang bisa menjadi monumen di tahun-tahun mendatang,"  tambah Bayu. 

Sementara itu, Fikky Ananda sebagai pelaku seni merasa tertantang untuk ikut menyuarakan aspirasinya sehingga terciptalah 14 karya berlatar warna hitam putih dan merah putih. Hal ini sebagai bentuk kritik, saran, dan dukungan terhadap kepolisian untuk segera menuntaskan kasus yang melibatkan Irjen Pol Ferdy Sambo. 

"Sebagai pelaku seni, seperti tertantang begitu lho. Bagaimana upaya untuk mendukung Polri supaya bisa menuntaskan kasus ini, terciptalah karya-karya seperti ini, seperti motif  perjudian, narkoba, bintang, asmara , hingga prostitusi. Karena saya berkolaborasi dengan teman saya, teman saya juga menggambarkan tentang kejadian-kejadian yang dia itu berlindung di payung hukum. Jadi, seharusnya orang yang menegakkan keadilan tetapi malah memberantas keadilan itu sendiri," ujar Fikky. (Awo/Ard)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral