- Tvonenews.com/Nuryanto
Gunung Merapi Luncurkan 4 Kali Guguran Lava Pijar Sejauh Maksimum 1,2 Kilometer
Yogyakarta - Gunung Merapi di perbatasan Jawa Tengah dan Yogyakarta kembali meluncurkan guguran lava pijar pada Sabtu (22/10/2022). Balai Penyelidikan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) menyampaikan guguran lava pijar teramati sebanyak 4 kali dengan jarak maksimum 1,2 kilometer ke arah barat daya.
Sejak pukul 00.00 - 06.00 WIB, Sabtu (22/10) cuaca di Gunung Merapi (2968 mdpl) teramati cerah. Angin bertiup lemah hingga sedang ke arah barat. Suhu udara 16-21 °C, kelembaban udara 69-95%, dan tekanan udara 566-686 mmHg.
Secara visual Gunung Merapi juga tampak dengan jelas. Asap kawah bertekanan lemah teramati berwarna putih dengan intensitas sedang dan tinggi 50-100 m di atas puncak kawah.
Pada periode pengamatan ini, BPPTKG Yogyakarta juga Teramati guguran lava pijar 4 kali dengan jarak luncur maksimum 1200 meter ke barat daya dan suara guguran 1 kali dengan intensitas lemah dari Pos Babadan.
Data kegempaan tercatat di seismogram berupa kegempaan guguran 8 kali, hembusan 1 kali, hybrid/fase Banyak 7 kali dan vulkanik dalam 8 kali.
Tingkat aktivitas Gunung Merapi hingga kini masih ditetapkan pada level III atau siaga. Potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas pada sektor selatan-barat daya meliputi Sungai Boyong sejauh maksimal 5 km, Sungai Bedog, Krasak, Bebeng sejauh maksimal 7 km.
Pada sektor tenggara meliputi Sungai Woro sejauh maksimal 3 km dan Sungai Gendol 5 km. Sedangkan lontaran material vulkanik bila terjadi letusan eksplosif dapat menjangkau radius 3 km dari puncak.