The Kaldera Nomadic Escape, Danau Toba merupakan satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas Indonesia..
Sumber :
  • Tim TvOne/ Fahmi

PLN Investasi Rp 219,91 Miliar Dukung Jaringan Kelistrikan di Kawasan DPSP Danau Toba

Sabtu, 20 November 2021 - 15:52 WIB

Sibisa, Sumatera Utara – Danau Toba merupakan satu dari lima Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP), dimana terdapat usulan percepatan pengembangan infrastruktur ketenagalistrikan dari Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, dengan anggaran melalui program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) yang diterima PLN dalam bentuk PMN. Pengelola kawasan DPSP Danau Toba adalah Badan Pengelola Otorita Danau Toba (BPODT).

Untuk mewujudkan percepatan itu, Direktur Bisnis Regional Sumatera Kalimantan, M. Ikbal Nur, berkomitmen akan mewujudkan usulan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi. Hal tersebut ia sampaikan saat berkunjung ke The Kaldera Nomadic Escape didampingi Kepala Divisi Amenitas dan Daya Tarik Wisata Badan Pelaksana Otorita Danau Toba (BPODT), Baguslan Harahap dan Kepala Divisi Komunikasi Publik, Mosanda.

“Ini sebuah ambisi yang bukan main-main, PLN pasti dengan target sebesar itu akan membangun juga secara bertahap untuk membuat sistem kelistrikan ini semakin handal. PLN sifatnya menjadi proaktif dalam menjamin investor bahwa kelistrikan desa pariwisata terpenuhi,” kata M. Ikbal Nur selaku Direktur Bisnis Regional Sumatera Kalimantan kepada tvOnenews.com, Sabtu (20/11/2021). 

Nantinya pasokan listrik akan menyuplai ke tiga lokasi wisata; central village, south ridge, dan north ridge termasuk pengelolaan air bersih, limbah dan sampah.

Diperkirakan kebutuhan daya listrik untuk pengembangan kawasan DPSP Danau Toba dengan total 29,29 MVA secara bertahap. Tahap pertama (2021 – 2030) sebesar 11 MVA, tahap kedua (2031 – 2040) sebesar 5,87 MVA dan tahap ketiga (2041 – 2050) sebesar 12,42 MVA.

Kebutuhan anggaran pembangunan infrastruktur kelistrikan DPSP Danau Toba adalah sebesar 219,91 Miliar Rupiah yang terdiri dari pembangunan jaringan distribusi untuk perkuat sistem kelistrikan desa wisata Danau Toba sebesar 7,9 Miliar Rupiah, pembangunan SKTM, GH dan jaringan distribusi untuk memperkuat sistem kelistrikan daerah sekitar DPSP Danau Toba sebesar 22,725 Miliar Rupiah dan pembangunan SUTT 150 kV, GI 150/20 kV dan jaringan distribusi 20 kV dalam kawasan DPSP Danau Toba sesar 189,26 Miliar Rupiah.

“Pengembangannya membutuhkan infrastruktur kelistrikan sekitar 25 MW, investasi pengembangan kurang lebih 26 Triliun Rupiah, dengan prediksi sekitar 21.000 mobilisasi pengunjung, penyerapan tenaga kerja 30.000 orang” ujar Mosanda selaku Kepala Divisi Komunikasi Publik Badan Pelaksana Otorita Danau Toba. (Fahmi/ Wna)

Berita Terkait :
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral