Tangkapan layar - Menlu Retno Marsudi menyampaikan keterangan pers secara virtual mengenai Pertemuan Sherpa G20 pada Selasa (7/12/2021)..
Sumber :
  • ANTARA

Menlu Sebut Pertemuan Sherpa G20 Harus Ada Hasil Konkret Untuk Jawab Tantangan Global

Selasa, 7 Desember 2021 - 12:50 WIB

Jakarta - Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan bahwa G20 harus menjadi katalis bagi pemulihan ekonomi global yang kuat, inklusif, dan berkelanjutan—di tengah upaya dunia mengatasi pandemi COVID-19.

Ketika menyampaikan pidato pembukaan dalam Pertemuan Sherpa G20 pada Selasa (7/12/2021) pagi, Retno menyoroti ekspektasi dunia yang besar terhadap G20 agar dapat memimpin pemulihan global dan menghasilkan solusi yang konkret.

Sherpa merupakan salah satu jalur G20 untuk membahas isu-isu yang lebih luas selain ekonomi dan keuangan, yang akan secara khusus dibahas pada jalur keuangan (financial track).

“Sejak awal keketuaan Indonesia, Presiden Jokowi selalu menekankan pentingnya kerja G20 untuk membawa manfaat bagi semua—dari barat ke timur, utara ke selatan, (negara) kecil besar,” kata Retno ketika menyampaikan pernyataan pers secara virtual setelah pertemuan tersebut.

Lebih lanjut Retno menekankan bahwa kerja G20 harus dapat menghasilkan sesuatu yang konkret untuk menjawab tantangan global mulai dari pandemi, lingkungan, sampai isu-isu pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan.

Untuk itu, ia mengatakan bahwa prinsip inklusivitas—yang tercermin dalam tema besar keketuaan G20 Indonesia yaitu “Recover Together, Recover Stronger”—sangat penting.

“Indonesia menekankan bahwa kemitraan dan menciptakan enabling environment (lingkungan yang mendukung—red) sangat penting artinya,” kata Retno.

Berita Terkait :
1
2 3 Selanjutnya
Topik Terkait
Saksikan Juga
01:50
02:03
03:05
03:21
01:44
01:05
Viral